MAKASSAR, BB — Kurang dari 1×24 jam lelaki bernama Ilham Nur Alamsyah (24), yang merupakan pelaku dalam tindak pidana pencurian (curat), kotak amal Masjid keberadaannya terendus oleh Tim Opsnal Polsek Bontoala.
Kanit Rsksrim Polsek Bontoala Iptu Bahtiar mengatakan, warga Jalan Sunu lorong 8 itu diamankan berdasarkan dari aduan pihak Security Masjid Almarkaz Al Islami yang diterima Polsek Botoala pada hari Jumat (28/6,/2019). Disebutkan bahwa isi kotak amal Masjid Almarkaz digasak maling.
“Setelah kami menerima aduan itu. Kami bersama personel Tim Opsnal lebih dulu ke tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan saksi. Dari keterangan saksi disebutkan jika isi kotak amal yang berada dilantai 2 Masjid Almarkaz yang digasak. Kotak amal itu saat dicek oleh saksi dalam kondisi terbongkar. Adapun isi kotak amal itu sekitar Rp4 juta,” jelas Iptu Bahtiar.
Dari tempat kejadian perkara kata dia, pihaknya yang didampingi Panit 2 Reksrim Ipda Syamsul Bakri bersama Tim Opnal langsung menyelidiki pelaku. Alhasil hari itu juga pelaku terididentifikasi. Dia adalah Ilham.
“Tanpa menunggu lama lelaki yabg sudah kami kantongi identitas dan ciri-cirinya itu yang tercatat adalah warga Jalan Sunu. Tim kemudian menyelidiki keberadaannya. Terkuak hasil penyelidikan lelaki Ilham tengah berada di Jalan Sunu lorong 8. Dia sementara berdiri. Penyergapan dilakukan Ilham pun melihat kami tak bisa berkutik. Dia lalu kami bekuk lalu menggiringnya ke Mapolsek Bontoala,” kata Iptu Bahtiar, Senin (1/7/2019)
Kepada polisi yang memeriksanya, pelaku mengaku mengambil isi kotak amal di lantai 2 Masjid Almarkaz dengan cara mencongkel dengan menggunakan besi lalu mengambil uang dalam kotak amal tersebut.
“Pelaku mengaku merongoh isi kotak amal Masjid Almarkaz. Uang itu kemudian ia belanjakan untuk kebutuhan sehari-harinya hingga yang tersisa katanya Rp528 ribu. Kami kemudian menggiringnya dalam pengembangan dan berhasil menyita barang bukti berupa satu buah kotak amal dan uang senilai Rp528 ribu. Kini Ilham mendekam di bui sel Mapolsek Bintoala,” tandas Kanit Reksrim.
Editor : Arjuna Sakti
