Beritabersatu.com, Blitar – Event Tahunan yang digelar oleh Kementerian Kebudayaan (Kemenbud) Republik Indonesia, Keroncong Svaranusa di Kota Blitar berlangsung sukses di Aloon – Aloon Kota Blitar. Dalam pertunjukan ini diperkenalkan seni musik keroncong nusantara.
Menteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon mengatakan event tahunan Keroncong Svaranusa yang berjalan di tahun keempat ini menghadirkan hiburan seni musik nusantara yang wajib dijaga dan dilestarikan. Perjalanan keroncong sejak abad 16 lalu hingga saat ini banyak melewati akulturasi. Oleh sebab itu musik keroncong merupakan salah satu musik yang mudah diterima oleh seluruh kalangan usia, baik anak – anak, remaja, dewasa hingga orang tua.
Menurutnya dalam event kali ini dinilai memiliki banyak ekspresi budaya yang di curahkan lewat musik keroncong, sehingga masyarakat yang menonton dapat dengan mudah untuk mengenal seni dan budaya nusantara. Tahun ini Kota Blitar menjadi tahun keempat penyelenggaraan Keroncong Svaranusa dengan hadirnya bintang tamu nasional, seperti Is Pusakata, Endah Laras, Silvi Kumalasari hingga penampil group keroncong lokal.
“Musik keroncong memiliki banyak ekspresi budaya termasuk musik penting, perjalanan keroncong sejak abad 16 dan banyak alkulturasi. Kita ingin ini bagian dari ekspresi budaya yang dikenal diseluruh dunia,” kata Fadli.
Sementara, Walikota Blitar, Syauqul Muhibbin berterimakasih pada Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia yang menjadikan Kota Blitar sebagai tuan rumah Keroncong Svaranusa 2025. Menurutnya musik keroncong tepat dibawakan di Kota Blitar karena Kota Blitar adalah kota yang kawentar.
Dengan tema yang diusung “Bhineka Tunggal Irama” menjadi bukti nyata musik keroncong mampu menyatukan budaya kedalam musik. Mas Ibbin menambahkan musik keroncong merupakan salah satu pusaka musik sejarah panjang serta memiliki pengaruh di Indonesia. Melalui Keroncong Svaranusa, Mas Ibbin berharap seluruh masyarakat dapat mengenal seni dan budaya nusantara.
“Kegiatan ini deselenggarakan oleh Kementerian Kebudayaan Republik Indonesia. Kami mengucapkan terimakasih karena Kota Blitar dipilih sebagai tuan rumah. Dengan diselenggarakan acara ini menjadikan Kota Blitar yang kawentar,” tegas Mas Ibbin.
Tidak hanya seni musik didalamnya juga dimeriahkan dengan beberapa pameran keris dan seni lukis hingga bazar UMKM. (Zan)
