MALANG, BB – Situasi pandemi Covit – 19 telah mempengaruhi berbagai aspek, mulai pendidikan, perkonomian masyarakat bahkan mempengaruhi pula pada program pemerintahan baik pusat hingga tingkat bawah.
Berbagai kalangan kepemerintahan telah berjibaku dalam melakukan penangan tersebut, banyak gelar bendera yang di sandang tergantung seberapa jauh pandemi ini mengimbas di wilayahnya.
Wilayah Kabupaten Malang dalam hal ini telah mendapat imbas Virus Covid-19 beberapa wilayahnya bahkan menyandang gelar Zona merah.
Namun di balik ini semua tidak menyurutkan pemerintah untuk terus menekan bertambahnya korban akibat virus ini, pemerintah dengan berbagai unsur baik TNI dan Polri tiada kendor semangat untuk melakukan pencegahan.
Seperti yang di terapkan oleh pemerintah desa Putat Kidul, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, yang mana hampir satu bulan setengah telah mendapat gelar Zona merah atau bendera merah, itu di karenakan sebanyak 19 warganya di nyatakan Positif Covid -19.
Akan tetapi satu Minggu yang lalu desa tersebut telah mendapat gelar yang luar biasa yaitu zona merah telah berubah menjadi zona hijau. dan bendera hijau itu diserahkan Bupati Malang HM Sanusi secara simbolis.
Tukiran selaku kepala desa Putat Kidul mengatakan ada langkah jitu dalam meraih bendera hijau itu.
“Perlu saya katakan bahwah langkah jitu melanghkah dari merah ke hijau antara lain kita taat protokol kesehatan (Prokes) yang di anjurkan pemerintah, cuci tangan, jaga jarak, pakai masker, namun selain daripada itu menumbuhkan kesadaran masyarakat itu yang penting,” jelas Tukiran, sabtu (20/2/2021) kemarin.
Masih kata Tukiran, “yang tak kalah pentingnya adalah kekompakan antara kami ini, mulai dari pemerintah Desa, Bhabinkamtibmas, Bhabinsa, Bidan desa perawat, Nakes dan segala elemen desa yang tidak ada kata lelah memberikan arahan rasa nyaman kepada warga masyarakat agar mereka paham bahayanya pandemi ini,” terangnya.
Langkah jitu yang di maksud oleh kepala desa Putat Kidul (Tukiran) adalah kekompakan dan keuletan serta penuh kesabaran dalam menaungi warganya untuk selalu waspada dan hati-hati terhadap Covit-19.
Setelah warga tahu betapa pentingnya kesehatan, warga pun tidak lagi berkerumun jaga jarak serta tidak lupa memakai masker, sedangkan yang terinfeksi Covid-19 sebanyak 19 orang melalui isolasi mandiri dinyatakan sembuh tanpa ada korban jiwa. dari keberhasilan inilah Desa Putat Kidul mendapat gelar Bendera hijau. (Ynt)
