JAKARTA — Dalam rangka peningkatan jumlah masyarakat Sinjai yang mendapatkan akses aman air minum, terutama bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) di perkotaan. Bupati Sinjai menghadiri lokakarya peminatan program hibah air minum perkotaan APBN tahun 2019, di Kirana Ball room hotel Kartika Chandra Jakarta, Kamis (01/11/2018)
Dimana tahun 2019 Pemerintah Sinjai akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui ketersediaan infrastruktur dasar dan pelayanan air minum. Sejumlah tantangan pun yang dihadapi, diantaranya distribusi air minum diperkotaan melalui jaringan perpipaan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) sebagai Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) yang masih belum menjangkau seluruh warga terutama masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Bahkan PDAM belum memprioritaskan untuk melakukan investasi berupa pemasangan perpipaan ke hunian MBR, karena biayanya yang cukup besar, sementara minat MBR untuk menjadi pelanggan terkendala daya beli yang rendah.
Olehnya, melalui kegiatan itu, Bupati Sinjai Andi Seto Asapa berharap bantuan pemerintah pusat melalui Program Hibah Air Minum dapat ditingkatkan demi pemenuhan distribusi air minum.
“Kita usulkan 6 milyar untuk 2000 sambungan rumah (SR) bagi masyarakat berpenghasilan rendah agar biaya pemasangannya jauh lebih murah dari biaya sambungan reguler dari PDAM selama ini, bahkan kita akan menggratiskan pemakaian air selama 2 bulan pertama bagi MRB,” ungkapnya.
Sedangkan lanjut Bupati, bagi MBR penerima hibah, Kementerian PUPR juga menyiapkan kriteria penerima manfaat, yang memiliki daya listrik tidak lebih dari 1.300 VA. Karena 50 persen diantara target penerima memiliki daya listrik 900 VA, selain itu kondisi rumah dan propertinya serta bersedia menjadi pelanggan PDAM.
Terpisah, Ketua DPRD Abd Haris Umar mengatakan, Hibah PDAM ini sangat membantu daerah untuk lebih meningkatkan kualitas pelayanan khususnya di kabupaten/kota.
“Saya berharap hibah PDAM ini bisa terus di tingkatkan khususnya di Kabupaten/Kota karena sangat membantu kepada masyarakat yang belum mandapatkan air bersih,” katanya.
Acara lokakarya peminatan ini dibuka oleh Direktur Jendral Cipta Karya Kementerian PU PR RI Danis H Sumadilaga dan dihadiri Direktur Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minun Agus Ahyar, Direktur Jendral Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan Astera Primanto Bhakti, Bupati, Walikota serta Ketua DPRD se Indonesia. Dan Bupati Sinjai didampingi oleh ketua DPRD Sinjai, kepala BPKAD dan direktur PDAM Sinjai. (Asrianto)
Editor : Supardi
