PASANGKAYU, BB — Puluhan rumah dan satu unitvsekolah di dusun Karya Bersama, Kecamatan Marambiau, Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat (Sulbar) rabu 4 Maret 2020, terendam banjir sekira setinggi 70 centimeter hinggai 1 meter.
Banjir yang terjadi tersebut diakibatkan adanya tanggul jebol dari sungai yang dekat pemukiman penduduk, dan akses penghubung juga terputus. Puluhan warga pun terpaksa mengungsi kesanak keluarga didesa tetangga.
Menurut warga setempat Sahrul kepada beritabersatu.com, (4/3/20), mengatakan, kejadian ini, terjadi pada dini hari, akibat curah hujan tinggi hingga mengakibatkan debit sungai naik dan tanggul penahan air pun jebol. “Dan banjirpun merendam desa kami dan kasihan lahan pertanian kami yang ikut terendam tak bisa beraktivitas disawah dan kebun kami,” katanya.
Sahrul mengaku setiap datangnya musim hujan banjir selalu merendam desa kami karena tanggul penahan air sudah lama jebol. “Sudah 10 hari masih terendam banjir hingga kini belum ada solusi dan bantuan dari Pemerintah, kami dan warga lainnya khawatir kalau tidak ada penanganan soal tanggul jebol bakal setiap tahun alami banjir,” terangnya. (Amry Amas)
