SELAYAR, BB — Dua unit rumah di Jalan MT. Haryono, Lingkungan Bonehalang, Kecamatan Benteng Kepulauan Selayar, Sulawesi selatan menyisakan rangka arang.
Pasca kebakaran, yang terjadi pada Kamis, (11/7/2019), pemilik rumah Andi Sirajuddin yang merupakan korban insiden kebakaran tersebut, ia terpaksa harus mengungsi di rumah keluarganya.
Andi Sirajuddin menyebutkan selain dua unit rumah yang terdiri empat petak itu ludes, kerugian lainnya yang dilahap api berupa uang miliknya senilai Rp8 juta.
“Ketika kejadian itu berlangsung rumah dalam kondisi kosong. Api yang berkobar dirumah saya pertama kali dilihat oleh Supriadi. Kata dia, sebelum api berkobar ia sempat mencium bau kabel. Tidak lama kemudian Supriadi kaget melihat gepulan asap tebal didalam rumah seketika itu juga api membesar. Supriadi lalu menghubungi Polres Selayar,” ujar Andi Sirajuddin menirukan cerita Supriadi yang merupakan saksi.
Sementara itu Kapolres Selayar AKBP Taovik Ibnu Subarkah mengatakan, Polres selayar setelah meneeima informasi oleh warga langsung meneruskan ke petugas pemadam kebakaran (Damkar)
“Tiga Armada Damkar bersama Satuan Pamong Praja (Satpol PP), tiba dilokasi, mereka langsung melakukan penyisiran, selanjutnya Tim Damkar, Satpol PP, Petugas kepolisian serta warga berjibaku Api. Alhasil api berhasil dijinakkan setelah dua unit rumah ludes,” jelas AKBP Taovik Ibnu Subarkah saat dikonfirmasi, Jumat (12/7/2019)
Tak ada korban jiwa atas insiden kebaran itu kata Kapolres. Namun kerugian dialami warga kisaran ratusan juta rupiah.
“Ada kisaran ratusan juta kerugian material dari dua unit rumah yang ludes dilalap api. Tim Damkar juga berhasil menyelamatkan sejumlah uang serta perhiasan emas,” kata Kapolres.
Dia menambahkan bahwa pihaknya
telah mengambil keterangan saksi serta melakukan olah TKP dan memasang garis police line.
“Dugaan sementara, kebakaran dipicu akibat kosleting. Kami masih mendalami lagi,” pungkasnya. (Fadly)
Editor : Arjuna Sakti
