PAREPARE — Dua bakal calon ketua umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Parepare yakni petahana Parman Farid dan Bendahara Umum H Bakhtiar Syarifuddin, dinyatakan memenuhi syarat.
Artinya, di Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) bakal terjadi saling berhadapan (head to head) antara ketua umum melawan bendaharanya, Parman Farid dan Bakhtiar Syarifuddin.
Kepastian itu setelah Tim Penjaringan Bakal Calon Ketua Umum KONI Parepare, mengumumkan hasil verifikasi perbaikan berkas dua bakal calon di Sekretariat KONI Parepare, Senin, 3 Desember 2018.
Ketua Tim Penjaringan, Muh Yusuf MR mengatakan, hasil verifikasi perbaikan berkas itu menunjukkan rekomendasi dukungan bagi bakal calon petahana Parman Farid bertambah dari lima menjadi 22 dukungan Pengcab olahraga.
Sementara penantangnya Bakhtiar Syarifuddin dukungan Pengcab tetap tiga, namun ketiga rekomendasi sudah dinyatakan sah atau penuhi syarat.
“Jadi keduanya dinyatakan memenuhi syarat. Sekaligus kami menyampaikan revisi tahapan. Jadi pengumuman hasil verifikasi perbaikan berkas 3 Desember, masa sanggah 3-4 Desember, dan 5 Desember, pengumuman calon ketua umum KONI Parepare periode 2018-2022,” papar Yusuf yang juga Sekretaris Umum KONI Parepare.
Saat mengumumkan revisi tahapan dan hasil pemeriksaan berkas, Yusuf didampingi anggota tim penjaringan lainnya yakni Makmur MM (sekretaris), Rahman Dj dan Makmur MPd.
Revisi tahapan penjaringan ini kata Yusuf, juga berimbas pada pengunduran jadwal Musorkot dari 4 Desember 2018 menjadi 15 Desember 2018.
Revisi tahapan dan jadwal Musorkot ini dibahas dalam rapat pimpinan KONI Parepare. Kemudian dikonsultasikan ke KONI Provinsi Sulsel.
“Revisi tahapan dan pengunduran jadwal Musorkot ini sudah kita konsultasikan ke KONI provinsi, jadi tidak ada masalah lagi. Fiks, Musorkot 15 Desember 2018,” tegas Yusuf. (Udin/Rls)
Editor : Supardi
