PINRANG, BB — Sepak terjang lelaki bernama Lasse (41), berakhir dengan pistol menyalak dengan dua butir peluru melesat dikakinya seketika langkahnya terhenti. Dia roboh dan tak berkutik meski begitu aparat kepolisian mengevakuasinya ke Rumah Sakit untuk mendapat perawatan medis.
Dalam catatan kriminal Lasse. Ia usai memarangi seorang anggota kepolisian Polres Pinrang yakni Brigpol Suardi bersama komplotannnya yang kini masih buron. Lasse bersama rekannnya melakukan penyerangan di sebuah perkampungan Awang-awang pekan lalu, lantaran terbakar cemburu. Hanya saja Lasse saat menyerang di kampung Awang-awang salah sasaran. Ia menyerang Brigpol Suardi yang tengah berada di perkampuangan itu.
Usai menebas Brigpol Suardi.Lasse kemudian kabur, perburuan pun dilakukan aparat kepolisian dari tim gabungan Polres Pinrang di pimpin Kasat Narkoba Polres Pinrang AKP Bery Juana Putra, bersama personel Reksrim Polres Pinrang yang di beck up Tim Jatanras Polda Sulteng dan Resmob Polda Sulsel, mereka tim gabungan melakukan pelacakan keberadaan Lesse. Alhasil Lesse pun terdeteksi tengah berada di Toli-toli Sulawesi Tengah (Sulteng).
Tim gabungan bergerak ke lokasi tempat persembunyian Lasse di sebuah Desa Tinigi, Kecamatan Galang, Kabupaten Toli-toli Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), sebuah rumah di perkampungan itu di kepung, salah seorang anggota kepolisian lebih dulu mengintai sebuah rumah di perkampungan disana, dan melihat beberapa orang dengan duduk melingkar, mereka sedang asyik berjudi. Namun salah satu dari mereka yang sudah dikantongi ciri-cirinya. Dia Lasse juga berada lingkaran perjudian itu.
Tak butuh waktu lama, tim gabungan langsung menggerebeknya, aksi dramatis pun berlangsung mereka beberapa pria dirumah itu berhamburan berusaha melarikan diri, termasuk Lasse, suara pistol pun menyalak ke udara Dorr.dorr.dor, para pelaku pun memilih menghentikan langkahnya. Namun si Lasse tetap saja berlari. Moncong pistol diarahkan petugas kepolisian secara terukur. Dua butir peluru kembali meluncur. Dor..dor.. warga Baranti Kabupaten Sidrap ini pun seketika roboh, tim gabungan menghampirinya dan melihat Lasse tak bisa berkutik selanjutnya mengevakuasinya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Mokopido Toli Toli untuk mendapat perawatan medis.
Usai tim medis mengangkat proyektil yang bersarang di kedua kaki Lasse, selanjutnya Lasse diterbangkan ke Makassar yang selanjutnya menjalani pemeriksaan proses hukum lebih lanjut untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya di Mapolres Pinrang.
Kepada polisi, Lasse mengakui perbuatannya bahwa dirinya yang telah memarangi Brigpol Suardi, “Betul saja Pak. Saya yang memarangi Brigpol Suardi. Itu saya lakukan karena saya hilang kontrol akibatnya salah sasaran, Brigpol Suardi saya kira Abeng yang acap kali chating dengan istriku. Saya minta maaf kodong Pak,” ungkapnya.
Kapolres Pinrang AKBP Bambang Suharyono yang dikonfirmasi membenarkan, penangkapan tersangka penebas Brigpol Suardi, “Tersangka diamankan saat tengah berada di Toli-toli oleh tim gabungan, tersangka juga diberi tindakan tegas. Kini tersangka kami jebloskan ke bui,” tegasnya. (*)
Penulis : Irfan NK
Editor : Arjuna Sakti
