BERITABERSATU.COM—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang mulai menyalurkan batuan dana hibah tahap I Tahun 2025. Bantuan dana hibah tersebut menyasar ke 203 lembaga keagamaan.
Penyerahan bantuan dana hibah ini dilaksanakan pada kegiatan sosialisasi hibah tahap I tahun 2025 di Pendopo Kantor Bupati Pemalang, Senin (11/8/2025).
Bupati Pemalang, Anom Widiyantoro yang diwakili Sekda Heriyanto menyampaikan ucapan selamat kepada para penerima hibah. Ia menekankan agar dana hibah dikelola secara baik, transparan, dan dimanfaatkan untuk kemaslahatan masyarakat.
“Dana ini berasal dari rakyat melalui pajak, maka penggunaannya harus untuk kepentingan rakyat, bukan pribadi atau kelompok,” tegasnya.
Heriyanto mengungkapkan bahwa meski Pemalang masih termasuk kabupaten dengan tingkat kemiskinan cukup tinggi di Jawa Tengah, pemerintah daerah tetap mengalokasikan anggaran hibah keagamaan yang cukup besar, yakni mencapai Rp 18 miliar pada tahun ini.
“Tidak semua daerah bisa memberikan hibah sebesar ini. Karena itu, manfaatkan dengan penuh tanggung jawab agar memberi dampak positif bagi masyarakat,” pungkasnya.
Sebagai informasi, penetapan dana hibah tahap 1 ini surat keputusan SK Nomor 100.3.3/236/2025 yang ditandatangani oleh Bupati Pemalang Anom Widiyantoro pada 1 Agustus 2025.
Adapun dana hibah tahun ini menyasar ke 203 lembaga keagamaan yang tersebar di seluruh Kecamatan. Diantaranya Belik 11 lembaga, Moga 11 lembaga, Pulosari 10 lembaga, Warungpring 6 lembaga, Watukumpul 6 lembaga, Randudongkal 12 lembaga, Bantarbolang 21 lembaga, Pemalang 16 lembaga, Taman 40 lembaga, Petarukan 25 lembaga, Comal 5 lembaga, Ulujami 13 lembaga, Ampelgading 13 lembaga, dan Bodeh 14 lembaga.