SINJAI, BB — Untuk mewujudkan roda pembangunan di daerah agar bisa tercapai sesuai yang diharapkan tentunya tak terlepas dengan adanya peran wanita. Apalagi saat ini wanita sudah disetarakan dengan pria.
Mengingat dengan sosok wanita yang jadi Pahlawan Nasional. Indonesia selalu memperingati setiap tahunnya Hari Kartini setiap 21 April. Sosok pejuang pahlawan wanita ini. Selaku pendobrak yang menggelorakan keadilan hingga peranannya tercapai dan kini wanita dan laki-laki sudah disetarakan disebut gender.
Dengan demikian wanita punya peran dalam roda pembangunan disetiap daerah dan keterlibatannya selalu tercapai yang diharapkan seperti salah satu sosok wanita satu ini. Dia adalah Dr. Hj. Felicitas yang merupakan istri mantan Bupati Sinjai Rudiyanto Asapa periode 2003-2013.
Wanita satu ini merupakan pelopor program Jamkesda (Jaminan Kesehatan Daerah) untuk membantu meringankan beban masyarakat yang menderita sakit khususnya di Kabupaten Sinjai.
Berkat perjuangannya itu hingga Pemerintah Kabupaten Sinjai yang di Nahkodai Bupati Muhammad Roem saat itu hingga apa yang digelorakan terwujud. Hingga saat ini masih dirasakan masyarakat Sinjai.
Kepada Beritabersatu.com. Dr. Hj. Felicitas Rudiyanto Asapa mengatakan, dirinya yang merupakan dokter kala itu berniat untuk selalu hadir ditengah masyarakat khususnya dengan pengalaman kesehatan. Hal itu ia gelorakan lantaran untuk membantu meringankan beban masyarakat yang menderita sakit. Apalagi daerah tersebut cukup banyak masyarakatnya berada di daerah pelosok terpencil yang tergolong kurang mampu.
“Rasa prihatin itu membuat saya harus perjuangkan ke Pemerintah Kabupaten Sinjai dengan mengusulkan program Jamkesda (Jaminan Kesehatan Daerah), untuk membantu meringankan beban masyarakat yang menderita sakit. Saya cukup miris ketika ada masyarakat yang sakit sembari tergolong miskin. Itu bagaimana mereka bisa sembuh jika tidak mendapat perhatian yang serius. Dengan program Jamkesda yang saya usulkan itu. Alhamdulillah terwujud. Dan kala itu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan gratis tanpa biaya,” katanya sembari dengan mata berkaca-kaca, Jumat (26/5/2023) kemarin.
Dijelaskan Ibunda Andi Seto Asapa yang merupakan Bupati Sinjai Periode (2018-2023), ini Jamkesda tersebut beban biayanya ditanggung oleh pemerintah daerah dan iuran warga yang tergolong mampu.
Sekedar diketahui jika dengan program yang diterapkan Dr. Hj. Felicitas Rudianto Asapa kemudian diterapkan oleh pemerintah pusat dalam bentuk Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Dan kini Dr. Hj. Felicitas Rudianto Asapa masih terus mengabdi hidupnya untuk masyarakat.
“Saya tidak akan berhenti berbuat untuk kepentingan masyarakat, semoga saya terus diberi kesehatan dan masyarakat juga saya do’akan agar sehat walafiat,” cetus mantan Kepala Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Sinjai ini.
Arjuna Sakti
