Banjir Rendam Rejosari, Gus Iqdam Kunjungi Sekolah Dasar yang Tergenang

by Ardin
0 comments

Beritabersatu.com Blitar – Banjir yang merendam wilayah Wonodadi, Kabupaten Blitar, turut mengganggu aktivitas belajar mengajar di salah satu sekolah dasar. Kondisi itu ditinjau langsung oleh Muhammad Iqdam Kholid atau Gus Iqdam, kiai muda Nahdlatul Ulama (NU) yang dikenal dekat dengan masyarakat.

Dalam kunjungannya, Gus Iqdam melihat proses belajar para siswa yang tetap berlangsung meski ruang kelas dipenuhi air. Momen tersebut direkam warga dan sempat beredar di media sosial. Para murid tampak antusias menyambut kedatangan sang kiai.

“Layak buangane ae sampek koyo ngene, ben rendheng ngeten niki?” selorohnya dalam logat Jawa.

Banjir terjadi setelah hujan deras mengguyur Blitar sejak Rabu (19/11/2025) sore hingga malam. Luapan Sungai Sabuk Alu tidak mampu tertampung drainase lingkungan, mengakibatkan air masuk ke permukiman warga Desa Rejosari pada Kamis (20/11/2025).

Genangan berlangsung sejak pukul 13.00 hingga 18.00 WIB dan merendam tiga RT di RW 02, masing-masing RT 01, RT 02, dan RT 04. Berdasarkan asesmen BPBD Kabupaten Blitar, ketinggian air bervariasi antara 15 hingga 40 sentimeter.

Kalaksa BPBD Kabupaten Blitar, Wahyudi, menjelaskan banjir disebabkan meluapnya sungai akibat curah hujan tinggi. “Setelah hujan mereda, air mulai surut sedikit demi sedikit,” ujarnya.

Selain merendam rumah warga, banjir membawa material lumpur yang mengganggu aktivitas harian. Sejumlah kandang ternak juga terdampak sehingga pakan ternak basah dan rusak.

“Kami akan menggelar kerja bakti untuk membersihkan sisa lumpur dan dampak banjir lainnya,” pungkas Wahyudi. (Zan)

You may also like