BERITABERSATU.COM, SINJAI – Komitmen Pemerintah Kabupaten Sinjai dalam meningkatkan kualitas dan akses pendidikan kembali terwujud nyata. Sebanyak 2.898 peserta didik baru jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dari keluarga kurang mampu di sembilan kecamatan kini bisa tersenyum lebar setelah menerima bantuan seragam dan perlengkapan sekolah gratis.
Program unggulan yang diusung pasangan Bupati Hj. Ratnawati Arif dan Wakil Bupati A. Mahyanto Mazda, yang dikenal dengan nama “RAMAH Pendidikan”, ini menjadi bukti keseriusan Pemkab Sinjai untuk meringankan beban ekonomi keluarga dan memastikan tidak ada anak yang terhambat sekolah karena keterbatasan fasilitas.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Sinjai, Irwan Suaib, pada Minggu (26/10/2025) menegaskan bahwa bantuan telah disalurkan dan diserahkan secara simbolis oleh Bupati.
“Alhamdulillah bantuan seragam sekolah gratis yang diprogramkan Bupati dan Wabup sudah terealisasi dan diserahkan langsung kepada peserta didik secara simbolis. Totalnya 2.898 paket diberikan kepada peserta didik baru dan masuk kategori kurang mampu,” kata Irwan Suaib.
Tercatat, bantuan ini menyasar 1.157 peserta didik baru SD dan 1.741 peserta didik baru SMP. Tidak hanya seragam sekolah, paket bantuan ini juga mencakup perlengkapan esensial seperti tas, topi, dasi, hingga alat tulis.
Menariknya, pada tahun anggaran 2025 ini, program tersebut mengalami peningkatan kualitas dengan adanya penambahan item baru berupa baju batik sekolah, yang tentunya semakin melengkapi kebutuhan belajar siswa.
Bupati Ratnawati Arif, saat menyerahkan bantuan secara simbolis dalam acara penutupan Festival Bulan Bahasa Tahun 2025 pada Sabtu (25/10/2025), menegaskan bahwa pendidikan adalah fondasi utama pembangunan daerah.
“Kami tidak ingin ada anak di Sinjai yang tertinggal hanya karena keterbatasan perlengkapan sekolah. Program ini bukan sekadar bantuan, tapi investasi jangka panjang untuk menciptakan generasi yang cerdas, tangguh, dan siap bersaing di masa depan,” tegas Bupati Ratnawati, sembari menekankan bahwa program pendidikan tetap menjadi prioritas utama meskipun daerah menghadapi tantangan efisiensi anggaran dari pusat.
Realisasi program RAMAH Pendidikan ini menjadi kabar gembira dan harapan baru bagi ribuan keluarga kurang mampu di Bumi Panrita Kitta, julukan Kabupaten Sinjai, memastikan setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak. (Adv)
