Rp95 Miliar Guyur Sinjai, Pemkab Gercep Rehab 39 Titik Irigasi, Sektor Pertanian Siap Bangkit

by Ardin
0 comments

BERITABERSATU.COM, SINJAI – Kabar gembira datang dari sektor pertanian Kabupaten Sinjai. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai berhasil meraih alokasi anggaran fantastis sebesar Rp95 miliar untuk program rehabilitasi jaringan irigasi. Anggaran ini diperoleh berkat pengusulan yang strategis melalui Sistem Informasi Pengelolaan Irigasi (SIPURI) Tahap III.

Rehabilitasi ini akan menyasar 39 titik jaringan irigasi yang tersebar di tujuh kecamatan, sebuah langkah besar yang diharapkan mampu meningkatkan produktivitas pertanian secara signifikan.

Persiapan pelaksanaan proyek vital ini ditandai dengan kegiatan sosialisasi yang digelar di Ruang Pola Kantor Bupati, pada Senin, 20 Oktober 2025. Acara tersebut dibuka langsung oleh Bupati Sinjai, Hj Ratnawati Arif, dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda, perwakilan petani, serta kepala desa.

Dalam sambutannya, Bupati Ratnawati menegaskan pentingnya sektor pertanian sebagai “tulang punggung ekonomi” Sinjai. Ia menyoroti kondisi jaringan irigasi yang sudah tua dan rusak, yang selama ini menjadi kendala utama bagi hasil panen dan kesejahteraan petani.

“Pertanian adalah tulang punggung ekonomi kita. Tapi banyak jaringan irigasi yang sudah tua dan rusak. Ini berdampak langsung pada hasil panen dan kesejahteraan petani. Kita harus gercep (gerak cepat),” tegas Ratnawati, menunjukkan komitmen Pemkab untuk segera bertindak.

Ratnawati menekankan bahwa proyek rehabilitasi ini lebih dari sekadar pembangunan fisik, melainkan upaya menyeluruh untuk membangkitkan kembali gairah dan produktivitas pertanian di Sinjai.

Sosialisasi ini menjadi forum krusial untuk menyamakan pandangan dan melibatkan seluruh pihak, terutama Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A). Kelompok petani ini diamanahkan menjadi mitra utama pemerintah dalam menjaga dan merawat keberlanjutan infrastruktur irigasi yang telah direhabilitasi.

Bupati Ratnawati tidak lupa menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Dinas PUPR Sinjai dan seluruh pihak yang telah bekerja keras memperjuangkan usulan SIPURI ini hingga berhasil masuk tahap pelaksanaan.

“Saya berharap ini menjadi momentum kebangkitan pertanian di Bumi Panrita Kitta, sekaligus bukti nyata bahwa kolaborasi lintas sektor bisa menghasilkan dampak besar bagi masyarakat,” harapnya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh PPK Irigasi dan Rawa III SNVT PJPA Pompengan Jeneberang Semuel Tanggulungan, Sekda Sinjai Andi Jefrianto Asapa, Asisten Pemerintahan dan Kesra Andi Irwansyahrani Yusuf, dan Kadis PUPR H. Haris Achmad, menunjukkan soliditas dukungan pemerintah daerah terhadap percepatan pembangunan ini. (Adv)

You may also like