BERITABERSATU.COM, JOMBANG – Seorang ladies companion (LC) atau pemandu karaoke di Jombang nekat terjun dari Jembatan sungai Catakbanteng, Desa Mancilan, Kecamatan Mojoagung. Bahkan, aksi percobaan bunuh diri itu viral di media sosial.
Aksi wanita cantik yang diketahui berinisial DR (30) warga Desa Grobogan, Kecamatan Mojowarno, Kabupaten Jombang, Jawa Timur itu berhasil digagalkan warga yang berada di lokasi.
Dalam rekaman video berdurasi 2 menit yang didapat BeritaBersatu.com terlihat wanita yang mengenakan kaus dan selendang pantai pada tubuh bagian bawahnya berjalan menuju jembatan dengan kondisi emosi.
Seorang pengendara motor yang mengenakan jilbab hitam, tampak berusaha membujuknya dengan mengejarnya.
Sesampainya di jembatan, wanita tersebut langsung menaiki pembatas jembatan. Ia, lalu turun dan seperti hendak terjun ke sungai.
Sedangkan perempuan yang mengejarnya hanya menyaksikannya sambil berbicara kepadanya dari atas motor. Warga yang melihatnya segera datang ke lokasi.
Warga berusaha menggagalkan dengan membujuk agar tak melanjutkan terjun ke sungai yang memiliki kedalaman sekitar lima meter itu.
Setelah sempat bergelantung sangat rendah hingga nyaris menyentuh air sungai yang tampak keruh warna coklat, wanita itu akhirnya berhasil dibujuk warga.
Wanita pemandu lagu itu dinaikkan kembali ke atas jembatan dan diamankan warga menuju pinggir sungai.
Peristiwa yang heboh itu pun membuat kepolisian setempat turun tangan. Polisi melakukan penelusuran hingga diketahui pelaku percobaan bunuh diri itu adalah DR.
Menurut keterangan polisi, DR berstatus janda dengan tiga orang anak kecil. Adapun pekerjaannya sebagai LC sebuah cafe di wilayah kecamatan Mojoagung.
“Yang bersangkutan janda anak tiga, dia terpaksa bekerja sebagai LC keluar masuk kafe. Dia diduga mengalami depresi dan faktor himpitan ekonomi yang menjadi penyebab utama,” kata Kapolsek Mojoagung Kompol Yogas, dalam keterangannya, Kamis (26/12/2024).
Dikatakan Yogas, aksi upaya bunuh diri dengan cara terjun dari jembatan itu dilakukan DR pada Rabu (25/12/2024) sekitar jam 17 00 WIB. Saat itu DR pulang kerja di sebuah cafe karaoke dalam kondisi pengaruh alkohol alias mabuk.
“Dia berjalan kaki menuju jembatan, pada saat di jembatan itu, berhalusinasi seolah-olah ada yang memanggil katanya begitu, sehingga dia berusaha menjatuhkan diri ke sungai,” katanya.
Akan tepapi, saat itu antara sadar dan tidak, wanita itu ingin mengurungkan niatnya. Hingga kemudian aksi nekatnya diketahui warga dan diselamatkan dari maut.
“Setelah kejadian ini, kami berkoordinasi dengan tiga pilar desa, untuk ikut membantu mengawasi dan memberikan pendampingan konseling,” kata Yogas. (ZA)
