Istri Wakil Presiden Republik Indonesia, Ny. Selvi Ananda Gibran Saat Mengunjungi Stand Luwu Utara.
BERITABERSATU.COM, LUTRA — Kain Roto Rongkong, salah satu warisan budaya khas Luwu Utara, berhasil mencuri perhatian Istri Wakil Presiden Republik Indonesia, Ny. Selvi Ananda Gibran, dalam pembukaan resmi event *Warna Budaya* bertajuk *“Mewarnai Nusantara dengan Budaya”* di Fort Rotterdam, Makassar, Kamis (22/5/2025).
Dalam kesempatan tersebut, Selvi Ananda berkeliling mengunjungi berbagai stand budaya daerah, termasuk stand Kabupaten Luwu Utara yang menampilkan beragam produk kain tradisional. Salah satu yang menonjol adalah kain Roto Rongkong, yang langsung menarik perhatian istri Wapres.
Pamong Budaya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Luwu Utara, Detris, mengungkap kekaguman tersebut melalui unggahan di akun Facebook pribadinya, Jumat (23/5). “Kain Roto Rongkong menarik perhatian Ibu Selvi saat berkunjung ke stand Luwu Utara,” tulisnya.
Unggahan itu menuai tanggapan positif dari warganet. Salah satunya datang dari akun Idha Yuren yang menulis, “Keren hasil karya Luwu Utara, sayang.” Akun lain, Sinar Pangadongan, turut mengapresiasi kunjungan tersebut dengan komentar singkat, “Kereeeeeen.”
Kain Roto Rongkong sendiri telah mengantongi sertifikat Hak Kekayaan Intelektual (HaKI) dari Kementerian Hukum dan HAM RI sejak 2020, bersamaan dengan tenun Rongkong lainnya, menandai pengakuan resmi atas nilai budaya yang dimilikinya.
Dalam sambutannya saat membuka acara, Selvi Ananda Gibran menekankan pentingnya melestarikan dan mengembangkan kekayaan budaya Indonesia sebagai aset nasional. “Kekayaan budaya setiap provinsi di Indonesia sangatlah unik dan harus terus dilestarikan,” ujarnya, seperti dikutip dari *jejakfakta.com*.
Ia menambahkan, “Keragaman budaya Indonesia merupakan bukti sahih bahwa Bhinneka Tunggal Ika bukan hanya sekadar slogan.” Ia juga mengajak seluruh elemen bangsa untuk terus menjaga dan merawat kekayaan budaya Nusantara.
Sebagai informasi, acara ini turut dihadiri Ketua TP-PKK Luwu Utara, Ny. Misnawati Andi Rahim, yang mendampingi perwakilan Luwu Utara dalam memamerkan kebudayaan daerah mereka.
