Dua Kelurahan di Makassar Mengungsi ke Masjid Karena Banjir, Butuh Obat dan Logistik

0 comments

MAKASSAR, BB — Hujan yang melanda kota Makassar sejak beberapa hari lalu membuat Ratusan warga di dua kelurahan yakni kelurahan katimbang dan kelurahan paccerakkang, kecamatan biringkanaya, terpaksa mengungsi ke Masjid Arrahman yang terletak di jalan poros katimbang, setelah banjir menerjang ke pemukiman pada sabtu (19/12) kemarin.

“Yang mengungsi saat ini ada dua kelurahan, yang pertama warga Kodam 3 kelurahan katimbang dan warga perumahan buka mata kelurahan paccerakkang,” ungkap tim rescue Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar, Zulkifli Yusuf kepada awak media Saat ditemui.

Zulkifli Yusuf mengungkapkan, saat ini yang mengungsi ada sekitar 57 KK yang terdiri dari 10 Orang Balita, 12 Orang Anak-anak, 206 Orang Dewasa dan 5 Orang Lansia, total keseluruhannya sebanyak 233 Jiwa, rabu (23/12).

Ia juga menambahkan bahwa ia juga sangat membutuhkan bantuan uluran tangan buat para pengungsi korban banjir yang saat ini berada di Masjid Arrahman yang bertempat di jalan poros katimbang, kelurahan katimbang, kecamatan biringkanaya, kota makassar.

“Yang kami sangat butuhkan saat ini adalah Perlengkapan Bayi (Baby Kit), Family Kit, Logistik Bahan Mentah, Tim Dukungan Sikososial untuk para anak-anak korban banjir serta Makanan Siap Saji,” tambah dia.

Selain itu, Zulkifli Yusuf juga menjelaskan bahwa, saat ini ada sekitar kurang lebih 100 orang dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Makassar yang bertugas baik Asessment data korban terdampak, mengevakuasi korban banjir, mengatur logistik untuk para korban banjir serta mengatur para pengungsi.

“Kami juga di bantu beberapa relawan organisasi kemanusiaan yang kurang lebih sebanyak 200 orang untuk membantu mengevakuasi korban banjir serta mengatur logistik,” tambahnya.

Ditempat yang terpisah, salah satu Tim Dompet Duafa, Muhammad Abdan saat ditemui oleh awak media di lokasi pengungsi korban banjir ditempat yang sama di Masjid Arrahman juga menuturkan, ia juga sangat membutuhkan bantuan yaitu seperti halnya fasilitas sound sistem, perlengkapan games untuk media anak-anak korban banjir, alat perlengkapan ibadah, karpet, selimut, hand sanitizer, masker dan tempat sampah.

“Kami juga membutuhkan obat-obatan seperti halnya, Vitamin B Complite, Vitamin C, Salep Kutu Air, Minyak Kayu Putih atau Minyak Telon, Obat Anti Alergi, Obat Tetes Mata, Obat Batuk Syirup untuk Anak-anak, Gentamisin Salep, Anti Fungi Doen,” pungkasnya. (Rls)

You may also like