LUTIM, BB — Ketua PP IPMA Lutim Irwahyu Prasada, mendapat undangan sebagai tamu pada kegiatan Pilkada Damai yang di lakukan oleh Polres Luwu Timur, namun pada kenyataannya PP IPMA Lutim dijadikan sebagai pelaksana kegiatan di Warkop Maccarita, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur.
Pada awalnya PP Ipma Lutim sangat mndukung kegiatan ini karena mnginginkan hal yang sama dimana momen pilkada tidak dijadikan alat pemecah belah antar pendukung, “tapi yang kami sesalkan bahwa kegiatan itu seakan mengatasnamakan lembaga kami padahal pengurus PP Ipma Lutim sendiri hanya diundang sebagai tamu bukan inisiator kegiatan,” katanya.
Adapun yang hadir dalam kegiatan Pilkada Damai tersebut antara lain Kasat Intel Polres Luwu Timur, Ketua KNPI Kab.Luwu Timur beserta jajaran, dan beberapa pengurus pusat dan pengurus komisariat.
Ketua Pengurus Pusat Ikatan Pelajar Mahasiswa Luwu Timur Irwahyu Prasada, mengungkapkan jika Awalnya dirinya mendapat telpon dari senior, bahwa ada kegiatan yang akan lakukan oleh Polres Luwu Timur membahas tentang pilkada damai.
“Menurut saya Kegiatan ini bagus, nah ternyata sesampai di lokasi malah kami yang sebagai pelaksana kegiatan tanpa ada konfirmasi sebelumnya,” Terang Wahyu.
Olehnya itu ia menegaskan jika perbuatan tersebut sudah melanggar hukum, karena implikasi dari kegiatan tersebut dimana mngatasnamakan lembaga PP Ipma Lutim, maka tentu pada saat pencairan kegiatan menggunakan stempel dan tanda tangan dari pengurus lembaga atau yang mewakili.
“Nah dengan menggunakan nama PP Ipma Lutim, oknum yang mewakili dengan demikian telah mengakibatkn kerugian terhadap keuangan daerah dan mencoreng nama lembaga yang terkesan melakukan politik praktis,” Kata wahyu kepada Media Beritabersatu.com, Kamis (12/03/20)
Adanya kegiatan tersebut yang dimana mengatasnamakan Ipma Lutim selaku pelaksana maka dengan demikian oknum dan lembaga yang menjadi panitia pelaksana kegiatan kemarin jelas terindikasi telah melakukan perbuatan melawan hukum.
“Ini yang buat saya kecewa terhadap oknum yang telah mencoreng nama baik lembaga, saya berharap kepada Polres Luwu Timur agar oknum ini ditindaki,” kunxinya. (Ahmad Kaisar)