MAKASSAR, BB — Kabupaten Luwu Utara salah satu daerah penyuplai beras terbesar di Sulawesi Selatan, hal itu juga tentunya harus didukung ketersediaan benih yang cukup.
Terkait hal tersebut, Fakultas Pertanian Universitas Hasanuddin (Unhas) bekerjasama dengan ICDF Taiwan melakukan pelatihan penangkaran benih padi. Dalam pelatihan ini, juga diikuti petani-petani milenial dari Kabupaten Luwu Utara, di Hotel Arthama Makassar, 29-31 Oktober 2021.
Prof Dr. Idris Summase selaku Korwil COE Luwu raya menyampaikan, kegiatan ini diharapkan menambah wawasan atau pengetahuan para petani.
“Semangat teman dari Perkumpulan Petani Milenial mengikuti kegiatan ini juga kita apresiasi, apa lagi semangat petani mlenial Luwu Utara ini ingin mewujudkan Kabupaten Luwu Utara sebagai wilayah swasembada benih padi,” kata Prof Idris.
“Kita berharap semoga kegiatan tersebut berjalan dengan baik, meskipun untuk tahun 2021 ini baru dapat 20 titik dengan 40 hektar bantuan penangkaran benih,” sambung Prof Idrus.
Salah satu petani milenial Luwu Utara Yusuf Kahar, yang ikut dalam pelatihan itu menyampaikan jika Perkumpulan Petani Milenial Indonesia Luwu Utara (P2MI) berkomitmen untuk mewujudkan Luwu Utara Mandiri Benih.
“Pelatihan penangkaran benih padi yang dilaksanakan oleh pihak Unhas dan ICDF Taiwan ini Merupakan upaya positif. Ini juga upaya kita lakukan dalam membantu pemerintah dalam mewujudkan Luwu Utara yang mandiri benih,” ungkap Yusuf Kahar kepada awak media, Selasa (02/11/2021). (Kaisar)
