Coklit KPU Parepare Terkendala di Dua Titik Ini

0 comments

PAREPARE — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare, Sulawesi Selatan, dalam pencocokan data dan penelitian (Coklit). Petugas Pemuktahiran Data Pemilih (PPDP), hingga saat ini masih terkendala coklit di Lapas dan Panti Jompo.

“Hingga saat ini, kami masih terkendala melakukan coklit di Lembaga Pemasyarakatan dan Panti Jompo, Rata-rata mereka di Lapas dan Panti Jompo, tidak membawa Data KTP dan KK. Petugas PPDP masih kesulitan melakukan coklit di dua tempat itu, ” keluh Ketua KPU Nur Nahdiyah, di ruang kerjanya, Jumat (16/02/2018).

Kendati menemukan kendala, hingga dua hari sebelum jadwal Coklit berakhir, tanggal 18 Februari 2018. Nahdiyah mengklaim progres pendataan telah mencapai sekitar 90 persen.

“Progres dari pencocokan dan penelitian data pemilih sudah 90 persen, walau menemukan kendala, namun petugas PPDP kami tetap intens melakukan pendataan di Lapas dan di Panti Jompo,” kata Nur Nahdiyah.

Sementara petugas Pemuktahiran Data Pemilu (PPDP) Kecamatan Soreang, Kota Parepare, Anti mengaku tidak menemukan kesulitan yang berarti. Dirinya hanya terkendala pada warga yang masih berada diluar kota, saat rumahnya didatangi petugas PPDP.

“Untuk wilayah saya di Kelurahan Ujung Baru, Kecamatan Soreang, Kota Parepare, yang menjadi kendala, jika kami datang kerumah yang penghuninya sudah berminggu-minggu berada di luar kota,” ungkap Anti. (Udin)

Editor : Supardi

You may also like