Desa Wisata Barania Kini Bertaraf Nasional

by Ardin
0 comments

SINJAI, BB – Keberhasilan Desa Wisata (Dewi) Barania Kecamatan Sinjai Barat, kabupaten Sinjai, dalam menggeliatkan pariwisata, kini telah berbuah manis.

Pasalnya, Desa yang dipimpin oleh Firman M. Maddolangeng ini secara resmi mendapatkan pengakuan sebagai Desa Wisata Nasional dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia (Kemenparekraf RI).

Hal itu ditandai setelah Desa Barania sukses menjalani penilaian sebagai peserta 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) yang dihadiri oleh Direktur Tata Kelola Destinasi Wisata Kemenparekraf RI, Indra Ni Tua di Kampung Galung, Kamis (08/09/2022)

“Alhamdulillah kami sangat bersyukur karena saat ini, Desa Barania telah menjadi Desa Wisata Nasional yang diakui oleh Kementerian Pariwisata. Tentunya ini adalah satu kebanggaan tersendiri bagi kami dan warga,” kata Firman, Kepala Desa Barania.

Kesuksesan Desa Barania ini kata dia, tidak terlepas dari upaya dan perhatian dari Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) yang memberikan perhatian khusus dalam pengembangan wisata.

Atas perhatian Bupati ASA, kini fasilitas wisata di Desa Barania kian mengalami peningkatan, mulai dari homestay, toilet umum, hingga pembinaan kepada pelaku ekonomi kreatif (ekraf). Tak hanya itu, pelayanan umum juga kini dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Barania, seperti dalam hal kependudukan, kesehatan, dan perizinan.

“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Bupati dan seluruh jajarannya yang telah memberikan perhatian penuh kepada Desa Barania melalui peningkatan fasilitas di tempat wisata, hadirnya pelayanan umum yang bisa langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, serta membina para pelaku usaha kecil yang ada di sini,” bebernya.

Terakhir, Firman pun tidak lupa untuk menyampaikan rasa syukurnya kepada seluruh masyarakat Desa Barania yang telah menyambut dengan antusias tim penilaian ADWI.

“Meskipun Pak Menteri Pariwisata Bapak Sandiaga Uno tidak hadir, namun saya sangat bersyukur kepada para warga yang sangat luar biasa kontribusinya. Persiapan panjang yang kita lakukan ini semua tidak terlepas dari bantuan seluruh masyarakat, terlebih kepada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Sinjai. Dan kini hasilnya luar biasa. Sejak adanya Kampung Galung dan tempat wisata lainnya, kini perekonomian warga semakin meningkat,” ketusnya.

Sementara Bupati Sinjai, Andi Seto Asapa (ASA) mengaku bangga atas Masuknya Desa Barania, Kecamatan Sinjai Barat sebagai salah satu dari 50 Desa Wisata terbaik di Indonesia pada Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022.

Dia mengatakan bahwa, suatu penghargaan yang luar biasa, sebab dari 3.419 Desa di Indonesia cuman 50 yang ditetapkan terbaik dan salah satunya adalah Desa Barania.

“Ini merupakan bentuk penghormatan Kemenparekraf terhadap Kabupaten Sinjai terkhusus bagi Desa Barania. Kita berharap mudah-mudahan penetapan sebagai desa wisata ini kita bisa menjadikan prioritas tujuan wisata di Sinjai dan di Sulawesi Selatan pada umumnya,” ungkap ASA dihadapan Direktur Tata Kelola Destinasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Indra Ni Tua saat berkunjung di Kampung Galung.

Selain dapat menjadi tujuan wisata di Provinsi Sulawesi Selatan, ASA juga berharap dapat menjadi contoh untuk seluruh Desa yang ada di Kabupaten Sinjai. Terlebih, sektor pengembangan wisata merupakan visi misi Pemkab Sinjai.

Disisi lain, orang nomor satu di Pemerintahan Sinjai ini berterima kasih kepada seluruh perangkat daerah yang telah membantu Desa Barania selama dua bulan terakhir
sehingga bisa menjadi luar biasa.

Termasuk kepada pihak-pihak lain seperti perbankan mulai dari Bank Sulselbar yang membantu membangun prasarana mushola, toilet dll. Dan Bank BNI yang telah bekerja sama membantu pelaku-pelaku usaha.

“Terima kasih kami ucapkan kepada seluruh pihak yang membantu sehingga pada hari ini Desa Wisata Barania dikunjungi tim Kemenparekraf, dan juga saya pikir sudah cukup bagus mendapatkan penilaian,” tandas ASA. (*/kmf)

You may also like