Putus Covid-19, Ganjar Pranowo Berlakukan Gerakan “Jateng di Rumah Saja”

by Ardin
0 comments

JAWA TENGAH, BB — Gagasan Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo mengajak seluruh masyarakat untuk tetap di rumah selama dua hari melalui gerakan “Jateng di Rumah Saja” agar kerumunan dapat dikurangi dan kasus positif virus corona bisa ditekan akan segera diberlakukan setelah mendapat banyak dukungan.

Melalui Surat Edaran Gubernur Ganjar, Nomor 443.5/0001933 tentang peningkatan kedisiplinan dan pengetatan protokol kesehatan pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tahap II di Jawa Tengah itu, Ganjar memberlakukan Gerakan Jateng di Rumah Saja yang akan mulai diterapkan pada 6-7 Februari 2021.

Dalam Surat Edaran orang nomor satu di Pemprov Jateng itu menyebut pengecualian yang tidak masuk dalam gerakan di Rumah Saja yakni sektor kesehatan, kebencanaan, keamanan, energi, komunikasi dan teknologi informasi, keuangan, perbankan, logistik dan kebutuhan pokok masyarakat, perhotelan, konstruksi, industri strategis, pelayanan dasar, utilitas publik dan industri yang ditetapkan sebagai objek vital nasional.

Sejumlah daerah diminta melakukan penutupan sejumlah tempat publik, dengan kearifan lokal dan mengedepankan kondisi masing-masing. Adapun yang diberlakukan penutupan meliputi jalan, toko, mal, pasar, destinasi wisata dan pusat rekreasi, pembatasan hajatan dan pernikahan serta kegiatan lain yang memunculkan potensi kerumunan seperti pendidikan, event dan lain-lain.

Selain itu, pada hari yang sama akan digelar operasi yustisi secara serentak di seluruh Kabupaten/Kota se-Jateng oleh Satpol PP, TNI/Polri dan instansi terkait. (Muz)

You may also like