BONE, BB — Aksi Bahar (48), yang merupakan maling motor ini tak berjalan mulus. Dia tertangkap Anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI), setelah sebelumnya seorang anggota TNI ini berniat hendak membatunya mendorong motor yang dicuri Bahar.
Beruntung anggota TNI Yonif 726 Lappa Cenrana ini tanggap mengamati gelagat pria berotot yang sedang mendorong motor tersebut, hingga lebih dulu menanyakan kunci motor merek Honda Beat tersebut.
Dari sinilah anggota TNI Prada Marianto, curiga lantaran Bahar yang ditanya ia bernada terbata-bata. Kuat dugaan motor didorong Bahar merupakan motor dijarah hingga Bahar digiring ke Pos Jaga.
“Sebelum saya mendapati lelaki Bahar yang sementara mendorong motor yang dicurinya, menurut warga sekitar tepatnya di Dusun Bulu, Desa Bulu Allaporenge, Kecamatan Bengo, bahwa Bahar sebelumnya sempat minta tolong untuk dibantu mendorong motor. Namun warga tidak mengetahui kalau motor tersebut merupakan motor curian,” kata Prada Marianto.
Dia mengaku bahwa dirinya juga nyaris menolongnya, namun sebelum menolong Bahar yang sementara mendorong motor tepatnya di depan Markas TNI Kompi Senapan B Yonif 726 Lappa Cenrana, dirinya meminta kunci motor motor Bahar.
“Ketika saya hendak menolong untuk membantu mendorong motor. Saya minta kunci kontak motor tersebut dengan maksud hendak membunyikan. Namun Bahar dengan nada terbata-bata. Saya menaruh curiga hingga saya menggiringnya ke Posko Jaga, selanjutnya menghubungi Polsek Lappariaja,” jelas Prada Marianto.
Sementara itu Kanit Reskrim Polsek Lappariaja, Aiptu Alias, yang dikonfirmasi mengatakan, Lelaki Bahar, yang sebelumnya kedapatan oleh anggota TNI sementara mendorong motor yang dijarah telah diamankan di Mapolsek Lappariaja untuk kepentingan penyelidikan.
“Kami sudah amankan Lelaki Bahar bersama barang bukti satu unit motor merek Honda Beat yang diduga motor dijarah. Hanya saja Bahar yang diperiksa sepertinya mengalami kelainan jiwa. Namun meski begitu kami tunggu hasil pemeriksaan medis,” beber Aiptu Alias, kamis (28/1/21)
Kanit Reskrim menambahkan, dari hasil identifikasi motor yang diduga dijarah lelaki Bahar. Itu berhasil diketahui pemiliknya.
“Pemilik Motor yang dijarah Bahar itu adalah milik seorang pensiunan TNI bernama Basri (57), kasus ini masih dalam proses lanjut,” terang Kanit Reskrim.
Ditempat terpisah Camat Bengo, Andi Rahmatulla, menghimbau masyarakatnya untuk selalu waspada dan tidak lengah saat memarkir motor dan tidak memarkir kendaraannya di luar rumah.
“Kami harap warga Bengo untuk selalu waspada, tidak lengah saat memarkir kendaraannya, jika ada hal yang mencurigakan cepat laporkan pada yang berwajib dan jangan mudah percaya pada orang tidak dikenal, tetap aktif melakukan penjagaan disetiap wilayah masing-masing,” imbau Andi Rahmatullah. (Iwan Taruna)
Author : Yuniar SM