Empat Peluru Polisi Bersarang Dikaki Residivis Ini, Hingga Tumbang

0 comments

TAKALAR, — Tim Gabungan Polres Takalar bersama Tim Buser Polsek Galesong Selatan, bertindak tegas terhadap tersangka pembobol rumah kosong dan pencurian motor. Petugas kepolisian gabungan ini,dengan terpaksa menembak kaki tersangka bernama Agus Dg. Tutu (40), lantaran melakukan perlawanan, kesempatan itu Agus berusaha kabur dari pengawalan.

Kanit Reksrim Polsek Galesong Selatan, Ipda Hendrick Bahtera ‎yang dikonfirmasi mengatakan, tersangka Agus dalam catatan kepolisian, merupakan buron dalam kasus pembobol rumah kosong. Dia juga diketahui seorang residivis dalam kasus pencurian motor.

“Tim Gabungan berhasil meringkus warga Dusun Beba, Desa Tamasaju, Kecamatan Galesong Selatan, Kabupaten Takalar itu, setelah di ketahui keberadaannya, pada Hari Minggu (27/8), Tim Gabungan mengepung persembunyiannya, hingga tersangka berhasil diringkus tanpa perlawanan, selanjutnya di gelandang ke Mapolres Takalar untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” jelas Hendrick Bahtera 

Selain mengamankan tersangka tambah Hendrick Tim gabungan juga mengamankan barang bukti dari tangan pelaku berupa satu unit motor matic dengan nomor polisi DD 4273 XX milik anggota DPRD Kabupaten Takalar motor tersebut yang digunakan pelaku melakukan pencurian.

“Kalau dari hasil introgasi pelaku mengakui, jika dirinya telah melakukan aksi pencurian motor, dan pembobolan rumah kosong, namun pihak Polres Takalar masih dalami aksi pencurian Agus ini untuk diketahui jumlah titik aksinya,‎” tukas Hendrick, Senin (28/8/2017)

Usai petugas mengintrogasinya ‎kata Hendrick, selanjutnya tersangka digiring dalam pengembangan kasusnya untuk menunjuk lokasi barang jarahannya yang disembunyikan, tepatnya di Kampung Parangcalele, Desa Paddingin, Kecamatan Sanrobone, Kabupaten Takalar. Namun tersangka saat di perjalanan melakukan perlawanan hingga berkesempatan kabur.

Meski begitu petugas melakukan upaya persuasif dan melepaskan tembakan ke udara sebanyak tiga kali, namun tersangka tetap saja tak menghiraukannya.

“Tiga kali tembakan ke udara di lepaskan upaya persuasif itu, hingga petugas kepolisian melakukan tindakan tegas dengan mengarahkan mocong pistol, tersangka kemudian di lesatkan empat butir peluruh  barulah jatuh tersungkur, selanjutnya di evakuasi ke ‎RSUD Takalar untuk menjalani perawatan medis,” pungkas Hendrick (*)

Penulis    :  Andi Afdal Arisyik

Editor      :  Arjuna Sakti

You may also like