Eks Anggota Dewan dan Pemerhati Sebut Anggota DPRD Sinjai Khianati Amanah Rakyat

0 comments

SINJAI, BB — Aksi Demonstrasi yang dilakukan Mahasiswa IAIM Sinjai di gedung DPRD, yang menuntut agar BPJS Kesehatan dibubarkan, namun tidak satu pun dari 30 anggota dewan yang hadir, ditanggapi oleh mantan anggota Dewan dan Pemerhati Politik di Sinjai.

Menurutnya, apa yang diperlihatkan oleh anggota DPRD Sinjai tersebut bisa saja menimbulkan preseden buruk terhadap lembaga yang notabene merupakan tempat bagi orang-orang yang telah diberi amanah sebagai penyambung aspirasi atas apa yang ingin disampaikan masyarakat.

Mantan anggota DPRD Kabupaten Sinjai, Arifin Kasong mengatakan, ketidakhadiran 30 anggota DPRD kabupaten Sinjai disaat ratusan mahasiswa mendatangi gedung DPRD Sinjai sangat disesalkan.

“Untuk tata tertib sudah dijelaskan bahwa tidak boleh adanya kekosongan kantor DPRD namun jika ada beberapa anggota melakukan perjalan dinas harus ada pimpinan yang standby,” katanya, senin (23/9/19)

Lanjutnya, pimpinan yang dimaksud antara lain ketua DPRD, wakil ketua I dan Wakil Ketua II, namun tata tertib itu dilanggar oleh para wakil rakyat sehingga harus ada sanksi yang diberikan oleh para wakil rakyat ini.

“Harus ada sanksi bagi penerima aspirasi di hari itu, karena sepengetahuan saya jadwal aspirasi para anggota dewan hanya satu kali dalam seminggu sehingga badan Kehormatan harus memberi sanksi kepada penerima aspirasi,” tegasnya.

Sementara itu, pemerhati Sosial politik, Muhammad Ridwan, juga menuturkan bahwa masyarakat bisa saja menarik mandat yang pernah di sematkan kepadanya, artinya atas usul dan desakan masyarakat karena di anggap tidak mampu lagi mengembang amanah rakyat maka bisa di usulkan di PAW.

“Ini memang opsi terburuk, tapi ingat ini juga konsekwensi terhadap janji dan sumpah yang pernah di ucapkannya, maka lembaga terhormat itu bisa berhadapan dengan people sosiety artinya amanah yang di titipkan di pundaknya tidak mampu dia laksanakan dan dikawatirkan kepercayaan masyarakat Sinjai bisa hilang,” Kuncinya.

Sebelumnya ratusan Mahasiswa pembawa aspirasi dari Kampus IAIM itu, hanya diterima oleh Kabag Keuangan DPRD Sinjai Andi Himawan, karena para anggota dewan sedang dinas keluar daerah.

“Semua anggota dewan, termasuk ketua DPRD lagi dinas diluar guna mencari masukan terkait penyempurnaan beberapa ranperda yang akan dikeluarkan. Tapi Intinya aspirasi ini akan kita sampaikan ke anggota dewan atau ke komisi terkait,” ungkap Andi Himawan, dihadapan ratusan Mahasiswa IAIM tersebut. (Asrianto)

You may also like