BPBD Sinjai Rilis 33 Kejadian Bencana Sejak Januari Hingga Awal Mei 2019

0 comments

SINJAI, BB — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai merilis kejadian bencana sejak Januari hingga Mei 2019 yang telah mencapai 33 kejadian.

Berdasarkan data informasi serta monitoring dan evaluasi kejadian bencana yang telah dihimpun dan dianalisis pengelola pusat data, sedikitnya mencatat bahwa kejadian diakibatkan cuaca hujan, angin kencang disertai Guntur atau badai petir yang melanda wilayah kabupaten Sinjai.

Plt. Kepala BPBD Sinjai, Drs. Budiaman mengatakan sejak tertanggal 1 Januari hingga dibulan Mei diempat bulan terakhir ini kondisi cuaca ekstrim yang secara nyata telah ikut memicu dan mendorong terjadinya peningkatan frekuensi, intensitas, serta kuantitas dan kualitas kejadian bencana di kabupaten Sinjai.

“Sehingga sesikitnya ada 33 kejadian bencana yang melanda kabupaten Sinjai termasuk gempa, angin kencang, badai petir, banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang,” ungkapnya, jumat (3/5/2019)

Selain kejadian diatas, Lanjut Budiaman, tercatat juga ada 2 kejadian banjir yakni di desa Puncak kecamatan Sinjai Selatan, kelurahan Balangnipa dan biringere, sinjai Utara, sertakejadian tanah longsor sebanyak 3 kejadian yakni Sinjai barat, Sinjai Utara dan Sinjai Selatan.

“Untuk pohon tumbang 12 kejadian yang tersebar pada 4 wilayah kecamatan yaitu, desa puncak (Sinjai Selatan), gunung perak (Sinjai barat) kelurahan biringere dan Bongki (Sinjai Utara) serta desa Saukang ( Sinjai timur),” jelas Budiman yang juga staf ahli pemkab Sinjai itu.

Atas kejadian ini, pemerintah daerah kabupaten Sinjai sejak Maret yang lalu telah menetapkan status siaga darurat bencana dengan keputusan Bupati. (Asrianto)

Editor : Muh. Asdar

You may also like