MAKASSAR — Dua orang pelaku masing-masing FJR (14), warga BTN Paropo Indah dan FRB (14), warga Jalan Sinassara ini nyaris saja jadi bulan-bulanan warga. Beruntung saat kejar-kejaran berlangsung. Aparat Kepolisian dari Tim Resmob Polsek Panakkukang yang di Pimpin Panit 2 Reksrim Ipda Roberth Hariyanto Siga lebih dulu meringkusnya.
Bermula kejadian Sat itu pada Sabtu malam (23/6/2018), sekira pukul 20.00 Wita. Mereka kedua pelaku usai menjambret korbannya langsung berlalri masuk ke lorong-lorong saat korbannya teriak sehingga mengundang perhatian warga. Aksi kejar-kejaran pun berlangsung, kedua pelaku berlari masuk ke Lorong-lorong di Jalan Pampang Raya, Kecamatan Panakkukang.
Aparat kepolisian yang mendapat informasi atas adanya jambret, kemudian kelokasi tempat kejadian perkara (TKP), selanjutnya mengambil keterangan saksi-saksi, melihat aksi kejar-kejaran barlangsung. Petugas kepolisian kemudian turut melakukan pengejaran. Dari pengejaran itu dilakukan Tim Resmob akhirnya berbuah hasil. Dua orang lelaki caberawit diamanankan, keduanya pun langsung digelandang ke Mapolsek Panakkukang.
Setiba di Kantor Mapolsek Panakkukang, pengakuan dua bocah caberawit ini saat di introgasi oleh penyidik sungguh mengejutkan, ia rupanya sejauh ini dalangi jambret di wilayah hukum Polrestabes Makassar sebanyak 15 titik lokasi. Hanya saja petugas kepolisian belum merinci belasan titik lokasi yang disebutkan oleh kedua lelaki caberawit ini.
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek), Panakkukang Kompol Ananda Fauzi Harahap yang dikonfirmasi membenarkan dua orang lelaki caberawit tersebut diamankan oleh personelnya lantaran melakukan aksi jambret.
“Betul saja ada dua orang lelaki caberawit diamankan. Keduanya diamankan setelah melakukan aksi jambret di Jalan Pampang Raya. Dari tangan keduanya diamankan 1 unit gawai merk Xiomi warna putih dan 1 unit motor Merk Smash warna putih,” ujar Kapolsek, Selasa (26/6/2018).
Dari pengakuan keduanya pun Kapolsek mengaku terkejut. Pasalnya keduanya yang merupakan lelaki caberawit tersebut yang di introgasi mengaku dalangi 15 titik lokasi pencurian.
“Kami terkejut ketika keduanya di introgasi, kemudian keduanya mengaku telah melakukan aksi jambret sebanyak 15 kali.Pasalnya keduanya adalah generasi yang sampai terjerumus dalam tindak kejahatan pencurian disertai kekerasan (curas), kasus ini masih dalam penyelidikan dan penyidikan,” pungkas Kapolsek. (*)
Penulis : Irfan NK
Editor : Arjuna Sakti