SINJAI – Hingga saat ini sekira 5 jam Wita, bocah Muslimin (12), yang tenggelam di Sungai Tui, Sinjai Utara, belum juga ditemukan. Bantaran Sungai Tui pun kini masih dipadati warga yang ingin meyaksikan langsung proses pencarian korban, senin (4/6/18).
Upaya pencarian korban tenggelam masih terus dilakukan pihak SAR Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sinjai.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik, BPBD Sinjai, Ahmad Karim yang ditemui di lokasi menuturkan pencarian yang dimulai sekira pukul 13:00 Wita ini melibatkan puluhan personil.
“Sampai saat ini kami masih berupaya melakukan pencarian dengan cara mengaduk wilayah sekitar sungai yang dicurigai korban (Muslimin Red) tersangkut,” katanya.
Meski pencarian tidak menurunkan tim penyelam karena kondisi air yang keruh, Ahmad Karim mengaku juga telah berkordinasi dengan Basarnas Kabupaten Bone untuk melakukan pencarian.
“Air sangat keruh sehingga tim penyelam tidak bisa bergerak, namun kami dari BPBD terus melakukan upaya lainnya meski hanya menggunakan alat seadanya. Mudah – mudahan segera ditemukan,” tambahnya.
Sebelumnya Muslimin bocah 12 tahun anak dari Malania (46) tahun, diketahui tenggelam sekira pukul 11:00 Wita di sungai Tui usai bermain bersama temannya bernama Herul. (*)
Editor : Supardi