MAKASSAR — Seorang remaja tampak terbaring di Rumah Sakit Angkatan Laut di siku bagian kirinya terlilit perban, setiap menggerakkan tubuhnya remaja ini sesekali meringis kesakitan. Tak lama berselang datanglah seorang pria paruh baya. Dia adalah Usman Husain yang merupakan paman remaja tersebut.
Disini sumber informasi diperoleh saat ditemui di Rumah Sakit Angkatan Laut. Dari penuturan Usman jika yang terbaring tersebut keponakannya bernama Hari Irawan (18), yang mengalami kondisi terluka setelah dibegal oleh pelaku yang tidak dikenalinya saat keponakannya hendak menuju pulang dirumahnya di Jalan Kandea 2.
Sebelumnya koponakan Usman dari nonton pertandingan PSM Vs Mitra Kukar, pada Senin malam (6/5/2018), sepulangnya dari stadion Andi Mattalatta keponkannya melintas di Jalan Laiya, Kecamatan Bontoala, dilokasi inilah keponakannya dibegal oleh orang tak dikenalinya.
“Keponakan saya jadi korban begal, di siku bagian kirinya telah di operasi akibat luka sayatan yang dilakukan pelaku, kejadiannya di Jalan Laiyya cukup singkat. Kala itu keponakanku sementara melintas sepulang dari stadion Andi Mattalatta di Jalan Laiiya hendak menuju ke rumahnya di Jalan Kandea 2, tiba-tiba saja orang tak dikenalinya langsung saja merampas Kamera keponakanku. Tapi aksi pelaku tak berhasil membawa kabur kemera tersebut,” jelas Usman.
Pelaku yang tak berhasil membawa kabur kamera korban lanjutnya, pelaku lagi-lagi mendesak korban untuk menyerahkan kameranya, “Ketika pelaku mendesak menyerahkan kamera keponakanku.Namun keponakanku mempertahankan kameranya tidak direbut oleh pelaku, seketika pelaku langsung menghunuskan senjata tajam yang digenggamnya itu ketubuh keponakanku dan mengenai pada bagian siku kirinya,pelaku melihat keponakanku berlumuran darah ia kemudian melarikan diri,” jelas Usman lagi.
Atas kejadian ini kata Usman pihaknya telah melaporkannya ke Mapolsek Bontoala,dan pelaku kata pihak Mapolsek Bontoala dalam pengejaran “Kami sudah laporkan kejadian ini.Korban kata petugas kepolisian akan dimintai keterangannya usai menjalani perawatan medis, semoga pelaku secepatnya tertangkap,” harapnya (*)
Editor : Arjuna Sakti