Pemusnahan Barang Bukti di Kejari Makassar Diwarnai Ledakan, Dua Orang Korban Luka

0 comments

MAKASSAR, — Situasi masih pagi pada Rabu (11/4/2018), sekira pukul 09.00 Wita. Pegawai Kejaksaan Negeri Kota Makassar yang sibuk mengatur sejumlah barang bukti sitaan dari hasil kejahatan yang akan dimusnahkan di halaman depan Kantor Kejaksaan Negeri (Kajari),‎ proses pemusnahan pun akan segera berlangsung yang di Pimpin Kepala Kejari Makassar Dicky Rahmat Rahardjo turut dalam pemusnahan barang bukti tersebut, yakni Plt Walikota Makassar, Syamsu Rizal serta beberapa pejabat tinggi Kejari Makassar lainnya.

Menurut Kejari Makassar Dicky ‎Rahmat barang bukti yang disita yang dimusnahkan berkekuatan hukum yang telah inkrah ini merupakan hasil kejahatan

Proses pemusnahan pun berlangsung. Namun siapa yang menyangka ketika pemusnahan barang bukti tersebut hingga diwarnai dengan ledakan. Ledakan itu adalah barang bukti yang dimusnahkan, para pengunjung di Kantor Kejari yang mendengar suara ledakan itu panik, mereka keluar dari ruangan lantaran terkejut.

Akibat ledakan itu dua orang jadi korban, mereka keduanya Safar (51), yang merupakan Petugas Security dan Iksan (30), seorang warga yang sedang datang dikejari Makassar melakukan pengurusan surat tilang,‎mereka kedua korban terluka itu secepatnya dilakukan proses evakuasi.

Tampak PLT Walikota Makassa Drs. Syamzu Rizal bergerak cepat mengevakuasi korban yang terkena ledakan, kedua korban dinaikkan ke mobil ambulance dan dilarikan ke Rumah Sakit Pelamonia untuk mendapat perawatan medis.

Aparat kepolisian Polsek Ujung Pandang yang di Pimpin Kapolsek Kompol Wahyu turun mengsterilkan lokasi sambil mengarahkan pengunjung untuk keluar dari ruangan, selanjutnya petugas kepolisian melakukan penyisiran. Dari penyisiran itu tampak beberapa kaca jendela Kantor Kejari pecah akibat getaran dari ledakan yang begitu dahsyat.

Menurut Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek), Kompol Wahyu ledakan terjadi di halaman Kantor Kejari Makassar ketika dilakukan pemusnahan barang bukti dengan cara dibakar tiba-tiba terjadi ledakan

“Pegawai serta pengunjung yang berada di Kantor Kejari serta yang berada diluar pada panik saat mendengar suara ledakan. Dari kejadian itu dua orang jadi korban luka, mereka kedua korban setelah dievakuasi kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Pelamonia,” beber Wahyu.

Dugaan sementara akibat ledakan tersebut kata Wahyu berasal dari barang bukti dari hasil kejahatan terpidana curas ledakan itu diduga bersumber dari baterai Gawai ‎terbakar bersama Gawai akibatnya meledak

“Baru dugaan saja kalau ledakan terjadi saat Baterai dan Hp yang merupakan barang bukti saat dibakar ketika itu meledak. Kami juga belum bisa merinci kerugian akibat insiden ledakan ini. Kami masih melakukan penyelidikan,”terangnya

Kedua korban lanjut Wahyu bernama ‎Safar mengalami luka di bagian lengan dan paha, sedang Mansur mengalami luka di bagian pinggang dan tulang pinggangnya keluar‎, “Korban masih menjalani perawatan medis, akibat luka yang dideritanya, kami masih melakukan penyelidikan atas insiden ledakan ini,” pungkasnya (*)

Editor : Arjuna Sakti

You may also like