BERITABERSATU.COM, SINJAI – Pemerintah Kabupaten Sinjai menggelar rapat monitoring dan evaluasi (Monev) Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Command Center Sinjai pada Kamis (7/8/2025).
Rapat ini dipimpin langsung oleh Bupati Sinjai, Hj. Ratnawati Arif, dengan fokus utama pada peningkatan pendapatan daerah untuk mencapai target yang telah disesuaikan.
Target PAD Sinjai mengalami kenaikan dalam Perubahan APBD 2025, dari Rp124 miliar menjadi Rp128 miliar. Kenaikan sekitar Rp4 miliar ini menunjukkan ambisi Pemerintah Kabupaten Sinjai untuk memperkuat kemandirian fiskal daerah.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Sinjai, H. Asdar Darmawan, melaporkan bahwa realisasi PAD hingga awal Agustus telah mencapai 60% dari target APBD Pokok. Pencapaian ini bersumber dari berbagai sektor, termasuk pajak daerah, retribusi, dan pendapatan sah lainnya. Asdar optimis target baru tersebut dapat tercapai dengan sinergi dan strategi yang tepat.
Dalam arahannya, Bupati Ratnawati menekankan pentingnya kerja sama seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pengelola PAD. “Alhamdulillah, capaian PAD kita menunjukkan tren yang menggembirakan. Semua OPD berkomitmen untuk mengoptimalkan penerimaan hingga November,” ujar Bupati Ratnawati.
Beliau juga mengapresiasi kerja keras dan komitmen jajaran pemerintah daerah yang terus berupaya meningkatkan pendapatan.
Rapat ini menjadi momentum krusial untuk mengidentifikasi sektor-sektor potensial yang dapat dimaksimalkan pada triwulan ketiga. Dengan kehadiran Sekda Sinjai Andi Jefrianto Asapa, para asisten, dan kepala OPD pengelola PAD, evaluasi dilakukan secara menyeluruh untuk meningkatkan efisiensi pemungutan, pelayanan, serta koordinasi antar-OPD.
Langkah strategis ini diharapkan dapat mempercepat realisasi target baru PAD dan memastikan stabilitas keuangan daerah demi mendukung pembangunan di Kabupaten Sinjai. (Adv)