Wakil Bupati Bone Dapat Pesan Dari Adik Kelas di IPB Setelah Pantau Harga Bahan Pokok

by Editor Muh. Asdar
0 comments

Wakil Bupati Bone (Kiri) Bersama Akmal.

Beritabersatu.com, Bone – Setelah Wakil Bupati Bone, DR. H. Andi Akmal Pasluddin, SP., M.M., memantau harga bahan pokok di Pasar Tradisional Bajoe dan Palakka, Akmal yang merupakan adik kelas Wakil Bupati Bone di Institut Pertanian Bogor (IPB), menitipkan pesan.

Kepada media Beritabersatu.com ia menyebut bahwa tata kelola Pasar Tradisional yang baik dan bertanggung jawab melibatkan beberapa aspek berikut:

Aspek-aspek Tata Kelola Pasar Tradisional yakni:
1. Pengelolaan Pasar, Pengelola pasar harus profesional, transparan, dan akuntabel dalam mengelola pasar.
2. Perizinan dan Registrasi, Pedagang harus memiliki izin dan registrasi yang sah untuk berjualan di pasar.
3. Pengawasan Kualitas Barang, Pengelola pasar harus mengawasi kualitas barang yang dijual di pasar untuk memastikan bahwa barang tersebut aman dan layak untuk dikonsumsi.
4. Kebersihan dan Kesehatan, Pasar harus dijaga kebersihannya dan kesehatannya untuk mencegah penyebaran penyakit.
5. Pengelolaan Limbah, Pengelola pasar harus mengelola limbah yang dihasilkan oleh pedagang dan pengunjung pasar.
6. Pengamanan, Pasar harus dijaga keamanannya untuk mencegah kejahatan dan kerusuhan.
7. Pengelolaan Konflik, Pengelola pasar harus memiliki mekanisme untuk mengelola konflik yang mungkin terjadi antara pedagang, pengunjung, atau pihak lain.
8. Pengembangan Pasar, Pengelola pasar harus memiliki rencana pengembangan pasar untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas pasar.
9. Transparansi dan Akuntabilitas, Pengelola pasar harus transparan dan akuntabel dalam mengelola pasar, termasuk dalam pengelolaan keuangan dan sumber daya.
10. Partisipasi Masyarakat, Pengelola pasar harus melibatkan masyarakat dalam proses pengelolaan pasar, termasuk dalam pengambilan keputusan dan pengelolaan sumber daya.

Manfaat Tata Kelola Pasar Tradisional yang Baik
1. Meningkatkan kualitas dan kuantitas pasar.
2. Meningkatkan kepercayaan dan kepuasan pedagang dan pengunjung.
3. Meningkatkan pendapatan pedagang dan pengelola pasar.
4. Meningkatkan kesehatan dan kebersihan pasar.
5. Meningkatkan keamanan dan ketertiban pasar.
6. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengelolaan pasar.

“Dengan demikian, tata kelola pasar tradisional yang baik dan bertanggung jawab dapat menciptakan lingkungan berusaha yang sehat, aman, dan nyaman bagi pedagang, pengunjung, dan masyarakat sekitar,” pesan Akmal adik kelas Wakil Bupati Bone.

Laporan : Suparman Warium

You may also like