LUTRA,BB — Kapolres Luwu Utara (Lutra), AKBP Galih Indragiri, S.I.K melalui Satuan Lalu Lintas mengaktifkan patroli keamanan sekolah (PKS) yang merupakan Salah satu kegiatan yang dilakukan oleh para siswa (i) untuk membantu tugas kepolisian di lingkungan sekolahnya.
Adapun tugas PKS yaitu patroli jalan raya (PJR) di lingkungan sekolah dan jalan menuju sekolah. Salah satu tugas utamanya adalah menyeberangkan siswa-siswi sekitar sekolah.
Siswa (i) ini juga akan dilakukan proses perekrutan anggota meliputi pendidikan dan pelatihan.
Upacara pembukaan pelatihan patroli keamanan sekolah diikuti oleh 36 Siswa perwakilan dari SMA Negeri 1 dan SMA Negeri 8 Masamba, di Lapangan Apel Sarja Arya Racana Polres Luwu Utara, Sabtu (11/03/2023) Pukul 08.30 Wita.
Waka Polres Luwu Utara, Kompol Muh. Rifai, S.Pd selaku pemimpin upacara dan dihadiri Kasat Lantas Polres Luwu Utara Iptu Abang Lamuddin, S.E., Perwira, Bintara Satlantas Polres Luwu Utara dan Siswa-siswi peserta Pelatihan.
Wakapolres Luwu Utara dalam amanatnya menyebutkan bahwa pelatihan ini berguna untuk membekali para Siswa dan Siswi pengetahuan tentang tata tertib berlalu lintas dan etika berlalu lintas.
“Semoga siswa (i) dapat melaksanakan tugas dengan baik sebagai anggota Patroli Keamanan Sekolah yang merupakan perpanjangan tangan dari Polisi Satuan Lalu Lintas, untuk dapat membantu menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran berlalu lintas di lingkungan sekolah,” ucap Kompol. Muh Rifai.
Ia melanjutkan bahwa kegiatan ini untuk meningkatkan rasa kesatuan dan persatuan antar anggota PKS, selain itu kedisiplinan sebagai pembinaan mental dan karakter sebagai cerminan akhlak pun wajib dimiliki anggota PKS, sehingga generasi ini terdidik siap menjadi generasi penerus bangsa.
Sementara itu, ditempat terpisah Kasat Lantas Polres Luwu Utara Iptu Abang Lamuddin juga berharap para pelajar ini ke depannya menjadi para pelopor keselamatan dalam berlalu lintas.
“Dengan adanya wadah ini, kami berharap agar bisa berbuat yang positif bagi dirinya dan orang lain di lingkungan sekolah maupun di masyarakat, terutama di bidang lalu lintas untuk membantu menciptakan keamanan, keselamatan dan ketertiban lalu lintas serta menegakkan kedisiplinan dalam berlalu lintas,” tandasnya.