Mbak Elim Pimpin Upacara Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur Ajak Perkuat Semangat Ketangguhan Daerah

by Ardin
0 comments

Beritabersatu.com, Blitar – Pemerintah Kota Blitar menggelar upacara peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur di halaman Kantor Wali Kota Blitar, Jumat (17/10/2025). Upacara berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat kebersamaan, dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Blitar, Elim Tyu Samba, yang bertindak sebagai inspektur upacara sekaligus membacakan amanat Gubernur Jawa Timur.

Hadir dalam kegiatan tersebut jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Blitar, antara lain Dandim 0808 Blitar Kapolresta Blitar, Danyon 511/DY para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), pejabat struktural dan fungsional, camat, lurah, serta unsur TNI-Polri.

Upacara diawali dengan penghormatan kepada bendera merah putih dan pembacaan sejarah singkat berdirinya Provinsi Jawa Timur. Tahun ini, peringatan Hari Jadi ke-80 mengusung tema besar “Jatim Tangguh, Terus Bertumbuh”. Tema tersebut menggambarkan semangat kolektif masyarakat Jawa Timur untuk terus beradaptasi, bangkit, dan tumbuh di tengah berbagai tantangan zaman, mulai dari krisis ekonomi global, perubahan iklim, hingga transformasi digital yang kian cepat.

Dalam amanat Gubernur Jawa Timur yang dibacakan oleh Wakil Wali Kota Elim Tyu Samba, disampaikan bahwa delapan dekade perjalanan Provinsi Jawa Timur merupakan momentum penting untuk melakukan refleksi dan memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“Peringatan Hari Jadi ke-80 ini bukan sekadar seremonial, melainkan panggilan bagi kita semua untuk terus menjaga semangat gotong royong, memperkuat daya saing daerah, dan memastikan pembangunan yang inklusif dan berkeadilan bagi seluruh rakyat Jawa Timur,” ucap Elim membacakan pesan Gubernur.

Gubernur juga menegaskan pentingnya menjaga ketahanan ekonomi daerah berbasis potensi lokal, penguatan UMKM, serta mempercepat pembangunan infrastruktur yang merata di seluruh wilayah. Selain itu, Jawa Timur diharapkan mampu menjadi provinsi yang tangguh dalam menghadapi disrupsi teknologi dan perubahan sosial yang cepat, tanpa meninggalkan nilai-nilai kearifan lokal yang menjadi jati diri masyarakatnya.

Sebelum membacakan amanat utama, Wakil Wali Kota Elim Tyu Samba mengajak seluruh peserta upacara untuk mengheningkan cipta dan memanjatkan doa bagi para korban musibah ambruknya gedung Pondok Pesantren Al-Khoziny di Sidoarjo. Suasana menjadi hening sejenak, diwarnai rasa haru dan empati mendalam dari seluruh peserta.

“Kita doakan bersama agar para korban mendapatkan tempat terbaik di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kekuatan. Semoga peristiwa ini menjadi pelajaran penting bagi kita semua agar senantiasa mengedepankan keselamatan dan kewaspadaan dalam setiap kegiatan pembangunan,” ucap Elim.

Dalam kesempatan tersebut, Elim juga menyampaikan bahwa semangat Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur harus menjadi energi baru bagi Pemerintah Kota Blitar untuk terus berinovasi, memperkuat pelayanan publik, dan mempercepat pemulihan ekonomi daerah pasca pandemi.

“Kota Blitar sebagai bagian dari Jawa Timur memiliki tanggung jawab moral untuk ikut mewujudkan daerah yang tangguh dan berdaya saing. Kami terus mendorong sinergi antara pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat untuk bersama-sama membangun kota ini menjadi lebih sejahtera, maju, dan berkarakter,” tegasnya.

Setelah pembacaan amanat, upacara dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan simbolik kepada perwakilan ASN dan tenaga kebersihan yang dinilai berprestasi, sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka terhadap pelayanan publik. Acara kemudian ditutup dengan doa bersama dan sesi foto seluruh peserta.

Suasana di halaman Kantor Wali Kota Blitar pagi itu terasa hangat dan penuh makna. Di tengah kibaran bendera merah putih dan cuaca cerah, peringatan Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Timur menjadi simbol nyata semangat persatuan dan komitmen seluruh elemen masyarakat Kota Blitar untuk terus menumbuhkan semangat kerja, ketulusan, dan optimisme menyongsong masa depan. (Zan)

You may also like