BANJARNEGARA, BERITABERSATU – Di tengah merebaknya aksi demonstrasi di berbagai Kabupaten Kota di Indonesia dalam beberapa hari terakhir, Anggota DPRD Banjarnegara Fraksi Gerindra, Anto, S.Pd, M.M, menggelar pertemuan dengan tokoh masyarakat serta perangkat desa di Desa Kubang, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Rabu (3/9/2025) malam.
Pertemuan tersebut dilakukan sebagai bentuk langkah antisipatif untuk menjaga situasi tetap kondusif di wilayah Banjarnegara, serta mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menumbuhkan semangat cinta damai di tengah kondisi saat ini.
Menurut Anto, potensi perpecahan kerap muncul bukan karena konflik substansial, melainkan karena misinformasi dan provokasi yang disebar oleh pihak-pihak tidak bertanggung jawab.
“Menjaga kondusifitas bukan semata-mata tanggung jawab aparat keamanan. Ini adalah tanggung jawab kita semua sebagai warga bangsa. Jangan biarkan Banjarnegara terseret dalam arus provokasi yang tidak berdasar. Mari kita jaga daerah ini sebagai wilayah yang damai dan penuh toleransi,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan harapan agar masyarakat Banjarnegara bisa menjadi teladan bagi daerah lain dalam menjaga ketertiban, mempererat solidaritas sosial, serta mengedepankan musyawarah dalam menghadapi setiap perbedaan pandangan.
“Banjarnegara adalah rumah kita bersama. Jangan sampai kita terpecah hanya karena kepentingan sesaat. Mari kita ciptakan ruang diskusi yang sehat, jaga persaudaraan, dan kedepankan musyawarah dalam menyelesaikan persoalan,” tambah legislator dari Daerah Pemilihan (Dapil) 5 Banjarnegara itu.
Lebih lanjut, Anto juga menegaskan komitmennya untuk terus menjalin komunikasi yang erat dengan masyarakat, khususnya di wilayah dapilnya. Ia menilai bahwa pendekatan dialogis dan kehadiran langsung di tengah masyarakat adalah kunci untuk mencegah munculnya potensi konflik sosial.
“Insya Allah, kami akan terus berada di tengah masyarakat, mendengarkan langsung aspirasi mereka, dan menyampaikan kepada pemerintah daerah agar segera ditindaklanjuti. Selain itu, saya mendorong pihak terkait, termasuk aparat penegak hukum, untuk aktif memantau perkembangan situasi sosial agar dapat diantisipasi sejak dini,” tuturnya.
Meski hingga saat ini kondisi Banjarnegara relatif aman dan belum terdampak langsung oleh gelombang demonstrasi nasional, Anto mengingatkan bahwa kewaspadaan harus tetap dijaga. Arus informasi yang deras, terutama di media sosial, dapat memicu ketegangan jika tidak dikelola secara bijak.
“Alhamdulillah, sampai saat ini Banjarnegara dalam kondisi kondusif. Tidak ada aksi demonstrasi seperti yang terjadi di daerah lain. Tapi kita tidak boleh lengah. Informasi liar bisa dengan cepat menyulut keresahan jika kita tidak kritis dalam menyikapinya,” ucapnya.
Anto juga menyampaikan apresiasinya kepada seluruh masyarakat, khususnya warga di wilayah Dapil 5, yang sudah bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan daerah. Ia berharap, suasana damai dan penuh kekeluargaan yang selama ini terjaga dapat terus dipelihara bersama.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang telah menunjukkan komitmen tinggi dalam menjaga Banjarnegara tetap aman dan damai. Semoga daerah kita ini terus menjadi contoh dalam hal menjaga harmoni dan persatuan,” pungkasnya.
Masyarakat yang hadir dalam acara tersebut menyampaikan apresiasinya atas inisiatif Anto dalam merangkul masyarakat di tengah situasi yang tidak menentu.
“Langkah seperti ini sangat kami butuhkan. Bukan hanya sekadar ajakan, tapi juga bentuk nyata dari wakil rakyat yang hadir langsung dan berdialog dengan warga,” ungkapnya.
Penulis : Arief Ferdianto
