BERITABERSATU.COM—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang, Jawa Tengah memastikan proses belajar mengajar di seluruh satuan pendidikan tetap berlangsung menjelang aksi unjuk rasa yang dilakukan oleh Aliansi Masyarakat Pemalang Bersatu pada Kamis 4 September 2025 nanti.
Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Pemalang, Bagus Sutopo saat konferensi pers, Selasa (2/9/2025) malam.
“Proses belajar mengajar sekolah tetap dilakukan seperti biasa tidak diliburkan. Meskipun begitu, sekolah, orang tua, serta masyarakat diimbau untuk saling mengawasi anak-anak mereka,” ungkap Bagus Sutopo.
Ia mengatakan bahwa hasil komunikasi dengan Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 12 Jawa Tengah (Jateng) menyatakan bahwa aksi demo di Pemalang 4 September ini tidak ada sangkut pautnya dengan proses belajar di sekolah.
“Melihat Kabupaten Pemalang masih dalam status aman, maka diputuskan para pelajar terutama SMA, SMK tetap berangkat seperti biasanya,” ujarnya.
“Ya kita sudah komunikasi. Alhamdulillah karena masih aman jadi tetap berangkat seperti biasanya tidak seperti di daerah lain,” sambungnya.
Walaupun tidak ada perubahan jam belajar, pihaknya mengimbau agar seluruh sekolah, orang tua dan masyarakat mengawasi dengan ketat para pelajar.
Ia berharap, aksi hari ini tidak akan ada kerusuhan yang terjadi seperti di daerah lain, bahkan sampai rusaknya sejumlah fasilitas umum. Karena fasilitas tersebut dibangun untuk dimanfaatkan dan digunakan masyarakat, seyogyanya dijaga jangan dirusak.
“Kami masih patroli gabungan ke seluruh wilayah. Mudah-mudahan aksi besok tetap aman tanpa ada kericuhan, dan jangan terprovokasi dari konten media sosial yang belum tentu kebenarannya,” tandasnya.(*)
