BERITABERSATU.COM, LUWU UTARA – Ketua Umum DPW BKPRMI Provinsi Sulawesi Selatan, Asri Said, S.T., M.M., menyampaikan empat pesan penting kepada jajaran pengurus DPD BKPRMI Luwu Utara yang baru dilantik untuk masa bakti 2025–2030.
Empat arahan strategis tersebut disampaikan Asri dalam acara pelantikan yang berlangsung di Aula La Galigo, Kantor Bupati Luwu Utara. Acara ini turut dihadiri oleh Asisten Setda Luwu Utara, Akram Risa, serta Sekretaris Umum DPW BKPRMI Sulsel, Salihuddin.
Dalam sambutannya, Asri menegaskan pentingnya membangun kolaborasi lintas sektor, terutama dengan pemerintah daerah. Ia menyebut bahwa peran BKPRMI dalam membina masyarakat dan remaja merupakan bagian dari tanggung jawab negara.
“Kerja-kerja BKPRMI adalah kerja-kerja pemerintah juga. Jadi, pemerintah harus bersyukur dan turut mendukung. Kita buka ruang kolaborasi seluas-luasnya, karena kerja BKPRMI adalah kerja keummatan,” ujarnya.
Asri juga menekankan pentingnya integritas dan kejujuran dalam tubuh organisasi BKPRMI. Menurutnya, organisasi dakwah harus dipimpin oleh sosok-sosok yang mampu menjadi teladan.
“Nabi Muhammad SAW berdakwah dengan kejujurannya. Maka, BKPRMI harus menghadirkan keteladanan dalam setiap gerakan dakwahnya,” ungkapnya.
Ia berharap pengurus BKPRMI dapat menjaga loyalitas dan amanah dalam membina pemuda dan remaja masjid.
Memasuki era transformasi digital, Asri mendorong BKPRMI untuk mampu beradaptasi dan berinovasi dalam menyampaikan pesan dakwah melalui media digital.
“BKPRMI harus bisa memadukan metode dakwah konvensional dan digital. Kita butuh konten-konten dakwah yang relevan dan kreatif agar pesan keummatan sampai ke generasi muda,” jelasnya.
Pesan terakhir dari Ketua Umum BKPRMI Sulsel adalah agar pengurus baru tetap menempatkan masjid sebagai pusat kegiatan keummatan. Ia mengingatkan agar semangat memakmurkan masjid menjadi prioritas utama.
“Jadikan masjid seperti di zaman Rasulullah, sebagai pusat elaborasi umat. Kita harus hadir sebagai agen perubahan. Semua ini hanya bisa terwujud dengan kerja kolaboratif dan dukungan penuh dari pemerintah,”* pungkasnya.
Dengan keempat pesan tersebut, Asri berharap BKPRMI Luwu Utara periode 2025–2030 mampu melanjutkan estafet perjuangan organisasi secara kolaboratif, inovatif, dan tetap berada pada jalur dakwah yang berorientasi pada pembinaan umat dan pemuda masjid. (Kaisar)
