BERITABERSATU.COM, SINJAI – Di balik kemegahan penyembelihan sapi kurban Presiden Prabowo Subianto pada Iduladha lalu, tersembunyi sebuah kisah inspiratif dari seorang peternak lokal yang penuh dedikasi. Namanya Honda, peternak asal Kecamatan Sinjai Barat yang namanya kini mencuat setelah dua sapi simental hasil rawatannya terpilih sebagai hewan kurban Presiden Prabowo.
Tak tanggung-tanggung, salah satu sapi yang dirawat Honda, yaitu Bison, dipersembahkan Presiden Prabowo di Kabupaten Kepulauan Selayar. Sementara sapi lainnya, Bimo, disembelih di Kecamatan Sinjai Barat, Kabupaten Sinjai, menjadi kurban Presiden di kampung halaman Honda sendiri.
Kepercayaan untuk merawat sapi-sapi simental ini datang dari Irwan Suaib, yang kini menjabat Kepala Dinas Pendidikan Sinjai. Sejak awal, Honda menyadari bahwa tugasnya bukan sekadar membesarkan, melainkan memastikan sapi-sapi tersebut tumbuh sehat dan berkualitas prima.
Setiap pagi dan sore, Honda tak pernah absen menyiapkan pakan terbaik. Mulai dari fermentasi jerami, konsentrat alami, hingga ramuan khusus racikan sendiri yang ia berikan untuk meningkatkan stamina dan bobot sapi.
“Saya selalu percaya bahwa keberhasilan peternakan itu bukan sekadar soal memberi makan, tetapi bagaimana kita memahami kebutuhan hewan. Saya memperlakukan sapi saya dengan penuh kasih sayang, seperti bagian dari keluarga,” ungkap Zulkifli, nama asli Honda, dengan mata berbinar, minggu (8/6/2025)
Perjuangan bertahun-tahun itu akhirnya membuahkan hasil manis. Sapi-sapi yang ia rawat dengan penuh ketelatenan tumbuh menjadi salah satu yang terbaik di Kabupaten Sinjai, dengan bobot yang fantastis, mencapai lebih dari satu ton. Ketika tim perwakilan Presiden Prabowo datang mencari sapi kurban berkualitas, Bimo yang dipelihara Honda langsung masuk dalam daftar rekomendasi utama.
Mendapat kabar bahwa sapi peliharaannya terpilih sebagai kurban Presiden, Honda tak bisa menyembunyikan rasa haru dan bangganya. “Ini adalah penghargaan terbesar bagi saya. Saya bangga bahwa sapi yang saya pelihara menjadi hewan kurban Presiden, dari awal itu niat saya, siapa pun presidennya,” bebernya.
Bagi Honda, keberhasilan ini bukan hanya tentang dirinya pribadi, melainkan juga tentang martabat peternak lokal Sinjai. Ia berharap kisahnya dapat menginspirasi lebih banyak peternak untuk terus meningkatkan kualitas ternak mereka, sehingga Sinjai dapat terus dikenal sebagai pemasok ternak unggulan, baik di tingkat provinsi maupun nasional.
“Saya ingin peternak lain percaya bahwa dengan kerja keras dan kesabaran, kita bisa menghasilkan ternak berkualitas tinggi. Saya ingin Sinjai dikenal sebagai daerah dengan ternak terbaik di Indonesia,” tutup Honda penuh semangat, mengakhiri perbincangan.
Diketahui, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, membeli tujuh ekor sapi kurban dari Kabupaten Sinjai, Sulsel, untuk Iduladha tahun ini. Jenis sapi yang dibeli terdiri dari simental, limousin, dan brahman.
Semua sapi itu disalurkan ke beberapa daerah, yakni Sinjai, Makassar, Jeneponto, Selayar, Luwu, dan Toraja Utara. Masing-masing daerah menerima satu ekor sesuai permintaan dari Setneg dan Pemerintah Provinsi Sulsel. (*/Red)
