Berlangsung Khidmat, Pemkab Pemalang Gelar Upacara Hari Lahir Pancasila

0 comments

PEMALANG,BB—Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang menggelar upacara peringatan hari lahir Pancasila di Halaman Pendopo Kabupaten setempat. Upacara dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Pemalang, Nurkholes.

Acara tersebut dihadiri oleh Forkopimda, Sekretaris Daerah, Kepala OPD, TNI-Polri, ASN serta sejumlah organisasi masyarakat (ormas).

Pada kesempatan itu, Nurkholes membacakan sambutan sambutan Presiden Republik Indonesia yang disampaikan oleh Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Tema peringatan tahun ini adalah “Pancasila Jiwa Pemersatu Bangsa Menuju Indonesia Emas 2045”, yang menekankan pentingnya Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi pemersatu bangsa dalam menghadapi tantangan globalisasi.

Menurutnya, Pancasila adalah rumah besar bagi keberagaman Indonesia. la mempersatukan lebih dari 270 (dua ratus tujuh puluh) juta jiwa dengan latar belakang suku, agama, ras, budaya dan bahasa yang berbeda. Dalam Pancasila, kita belajar bahwa kebhinekaan bukanlah alasan untuk terpecah, melainkan kekuatan untuk bersatu.

Dalam konteks pembangunan nasional saat ini, pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai delapan agenda prioritas menuju Indonesia Emas 2045.

Salah satu yang paling fundamental dalam Asta Cita tersebut adalah memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi dan hak asasi manusia. Oleh karena itu, melalui Asta Cita, kita dipanggil untuk melakukan revitalisasi nilai-nilai Pancasila dalam segala dimensi kehidupan dari pendidikan, birokrasi, ekonomi, hingga ruang-ruang digita.

Dia mengatakan, sebagai lembaga yang bertugas membina dan memperkuat ideologi Pancasila terus berkomitmen menghadirkan berbagai program strategis. Dari pembinaan ideologi di lingkungan pendidikan, pelatihan bagi aparatur sipil negara (ASN) dan aparat negara, penguatan kurikulum Pancasila, hingga kolaborasi lintas sektor untuk mengutamakan Pancasila di berbagai lapisan masyarakat.

“Semua ini bertujuan agar Pancasila tidak hanya dihafalkan, tetapi dihidupi dan dijalankan dalam tindakan nyata,” ungkapnya.

Dia juga mengatakan, hari lahir Pancasila ini bukan sekadar seremonial, tetapi momen untuk memperkuat komitmen

“ kita terhadap nilai-nilai luhur bangsa Jadikan setiap langkah, setiap kebijakan, setiap ucapan dan tindakan kita sebagai cerminan dari semangat Pancasila,” ujarnya.

“Peringatan Hari Lahir Pancasila ini harus menjadi pengingat bahwa masa depan bangsa berada di tangan kita. Jika kita ingin mewujudkan Indonesia Raya, maka tidak ada jalan lain selain memastikan bahwa Pancasila tetap menjadi jiwa dalam setiap denyut nadi Pembangunan”, tambahnya.

Diakhir pidatonya, Nurkholes berharap agar bergotong-royong, menjaga persatuan, menghargai perbedaan dan menanamkan nilai-nilai Pancasila dalam setiap aspek kehidupan. Jadikan Pancasila sebagai sumber inspirasi dalam berkarya, berbangsa dan bernegara

You may also like