BERITABERSATU, JOMBANG – Sebuah gudang penyimpanan busa di Dusun Watugaluh Krajan Desa Watugaluh Kecamatan Diwek, Kabupaten Jombang, Jawa Timur ludes dilalap api, Kamis (15/5/2025).
Insiden itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Akibat kejadian ini, pemilik gudang Melly Effendi ditafsir mengalami kerugian materil mencapai Rp500 juta karena bangunan dan isi gudang berupa spon dan bahan kimia ludes terbakar.
Saat ini, api sudah dipadamkan oleh pemadam kebakaran setempat. Dugaan awal, kebakaran hebat itu karena korsleting pada panel listrik.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka, hanya kerugian materil diperkirakan Rp500 juta,” kata Kapolsek Diwek AKP Edy Widoyono.
Kebakaran gudang penyimpanan kasur dan busa ini sangat cepat. Api membesar langsung menyambar material isi gudang menyebabkan seluruh bangunan berukuran 14×60 meter persegi habis terbakar.
Warga bahu-membahu mengevakuasi barang-barang yang ada di dalam gudang, sementara sebagian lainnya mencoba memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Busa spon dan bahan-bahan kimia yang menjadi isi gudang turut memperbesar kobaran api, hingga asap tebal mengepul memenuhi atap gudang. Warga yang melihat kejadian itu pun panik dan segera memberitahu pemilik serta menghubungi pemadam kebakaran.
Petugas yang berjibaku dengan dua unit mobil Damkar milik Pemkab Jombang akhirnya dapat memadamkan api selama kurang lebih dua jam.
Menurut AKP Edy, kebakaran terjadi saat Melly Effendi sedang pergi mengirim barang. Sedangkan di rumah hanya ada Masrifah dan anaknya.
“Dugaan sementara api dari panel listrik kemudian api menjalar ke seluruh gudang. Untuk penyebab kebakaran menunggu hasil dari tim labfor,” ucapnya. (ZA)
