BERITABERSATU.COM, SINJAI – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sinjai menegaskan bahwa efisiensi anggaran tidak akan menghambat pembangunan infrastruktur jalan di daerah. Sejumlah ruas jalan strategis tetap menjadi prioritas pembangunan, termasuk di Desa Turungan Baji, Kecamatan Sinjai Barat.
Di bawah kepemimpinan Bupati Sinjai, Dra. Hj. Ratnawati Arif, Pemkab tetap berkomitmen memperbaiki akses jalan guna mendukung konektivitas dan mempercepat pertumbuhan ekonomi masyarakat. Salah satu proyek utama yang akan dikerjakan adalah ruas jalan Laiya-Arabika (Turungan Baji) yang telah dianggarkan lebih dari Rp3 miliar.
Kepala Dinas PUPR Sinjai, H. Haris Achmad, juga memastikan tiga ruas jalan lainnya tetap dikerjakan pada tahun ini, yaitu Mangottong-Saukang, dengan anggaran Rp1,2 miliar. Matamatae-Tadi dengan anggaran Rp1,13 miliar, dan Sapuberu-Marana dengan anggaran lebih dari Rp1 miliar.
“Empat ruas jalan ini tetap menjadi prioritas dan dipastikan pembangunannya berjalan tahun ini, meski ada efisiensi anggaran,” ujar H. Haris Achmad.
Bupati Ratnawati menekankan bahwa pembangunan infrastruktur jalan tetap berjalan sesuai rencana, mengingat pentingnya akses yang lebih baik bagi masyarakat. “Kami memahami bahwa akses jalan berperan besar dalam kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, pembangunan tetap kami prioritaskan,” jelasnya.
Sebagai informasi, Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD telah memangkas anggaran infrastruktur yang dikelola Dinas PUPR Sinjai. Total anggaran yang terpangkas mencapai Rp55 miliar, terdiri dari DAU Mandatory Rp24 miliar dan DAK Fisik Rp31 miliar.
Namun, Pemkab Sinjai tetap berkomitmen untuk menyelesaikan pembangunan ruas jalan yang telah direncanakan demi kesejahteraan masyarakat dan peningkatan konektivitas antarwilayah. (Adv)
