BERITABERSATU.COM, MAKASSAR – Tim Gabungan dari Resmob Polda Sulsel dan Sat Reskrim Resmob Polres Palopo saat melakukan penggeledahan disalah satu rumah terduga pelaku kasus pembunuhan terhadap korban yakni Feni Ere (26) karyawan PT Honda Sanggar Laut Selatan Palopo, yang berada di Jalan Nanakan Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, Kamis (20/3) sore.
Dari pantauan Beritabersatu.com, dalam video yang beredar di Media Sosial Facebook, nampak terlihat kedua orang tua Feni Ere menangis histeris dan memeluk Panit 2 Opsnal Tim Resmob Polda Sulsel Ipda Abdillah Makmur yang juga memimpin penangkapan terduga pelaku pembunuh Feni.
Video yang diunggah oleh akun Facebook Satriany yang berdurasi 1:51 itu, terlihat Ipda Abdillah Makmur menenangkan kedua orang tua Feni Ere dan pihak keluarganya serta dibantu oleh salah seorang Polisi Wanita (Polwan) yang juga turut menenangkan pihak keluarga korban.
“Kedua orang tua almarhum Feni menangis histeris di Olah TKP pembunuhan almarhum Feni Ere 😭,” Tulis Satriany dalam unggahannya kurang lebih 8 jam yang lalu.
Video yang diunggah oleh pemilik akun Satriany dibagikan sebanyak 15 kali, 63 disukai dan 8 komentar.
Informasi yang kami himpun bahwa Pelaku diamankan di Bone-bone, Kabupaten Luwu Utara, Kamis (20/03/2025) siang.
Kanit Resmob Polda Sulsel Kompol Benny Pornika saat dikonfirmasi Beritabersatu.com menbenarkan terkait penangkapan terduga pelaku pembunuhan sadis tersebut.
“Ia benar, terduga pelaku berinisial AM aja yah, ” Singkatnya saat dihubungi via WhatsApp.
Benny juga tidak menjelaskan secara detail terkait perkembangan penangkapan terduga pelaku dalam kasus tersebut.
“Terduga pelaku Sementara dalam pemeriksaan,” Jelas Benny.
Sebelumnya, Feni Ere telah dikabarkan hilang kontak sejak Januari 2024 lalu. Korban Feni Ere yang bekerja sebagai sales mobil dilaporkan menghilang tanpa jejak sejak 27 Januari 2024. Pada bulan Juli, mobilnya ditemukan di salah satu kompleks perumahan di Makassar.
Satu tahun menghilang, kerangka tubuh Feni Ere baru ditemukan pada Senin (10/2/2025) dengan kondisi mulut terikat. Lokasi kerangka tubuh Feni Ere ditemukan berada di Kilometer 35, Kelurahan Battang Barat, Kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, dekat wisata Air Terjun Batu Dewa.
Hingga saat ini pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut. (Azhari Lholo)