Beritabersatu.com, Bone – Bobroknya Pengelolaan anggaran media tahun 2024 di Kantor DPRD Bone, akhirnya mulai ‘terbongkar’.
Hj.Faidah, S.STP, yang ditunjuk menjabat sebagai pelaksana tugas Sekretaris Dewan oleh Pj Bupati Bone, Andi Winarno Eka Putra, beberapa waktu lalu, akhirnya mulai bicara tentang kebobrokan pengelolaan anggaran media di Kantor DPRD Bone.
Plt Sekwan Bone, Hj.Faidah yang hadir pada saat digelarnya aksi unjuk rasa oleh sejumlah Jurnalis Bone, justru tidak tinggal diam. Bahkan, secara fakta ia membongkar kebobrokan pengelolaan anggaran Media di Kantor DPRD Bone, termasuk anggaran media tahun 2024.
“Saya ini pengguna anggaran, otomatis saya harus connectkan antara SPJ dan DPA”
“Karena Maaf, 2024 setelah hasil pemeriksaan Inspektorat, kami dapat teguran dari Inspektorat bahwa SPJ media ini amburadul, tidak bisa dipertanggungjawabkan, tidak bisa dibuktikan sesuai dengan DPA,” ungkap Hj.Faidah, Plt Sekretaris Dewan Bone dalam rekaman WhatsApp sembari menyebut nama seseorang. Senin lalu (17/3/2025).
Salah satu anggota Inspektur Pembantu Pencegahan dan Investigasi di Inspektorat Kabupaten Bone, Arsad, S.Sos., M.Si. yang dikonfirmasi oleh Beritabersatu.com, pada Selasa 18 Maret 2025, telah memberikan jawaban singkat.
“Siap, sementara dalam proses audit, nanti saya konfirmasi ke Timnya,” tulis Arsyad melalui pesan WhatsAppnya.
‘Bobroknya’ pengelolaan anggaran media tahun 2024 di Kantor DPRD Bone tersebut lantaran kuat dugaan terjadi manipulasi data media yang hanya bermodalkan stempel namun tidak rutin pada penerbitannya. Selain itu, diduga pula ada yang memasukkan media lebih dari 1 media dan dikelola oleh 1 orang saja (*)
