BERITABERSATU.COM, POLMAN – Cuaca ekstrem melanda Dusun Segerang, Desa Segerang, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, Sabtu (15/3/2025). Angin kencang yang terjadi sekitar pukul 12.30 WITA menyebabkan sebuah pohon kelapa tumbang, menimpa dua rumah warga, dan mengakibatkan satu korban jiwa.
Korban meninggal dunia adalah Fatih (60), warga Dusun Segerang. Saat kejadian, Fatih tengah beristirahat di dapur rumahnya. Pohon kelapa tiba-tiba roboh dan menghantam bagian belakang rumah, menewaskan Fatih di lokasi.
Kerugian material juga dialami Arman (31), seorang petani setempat, yang rumahnya rusak akibat insiden tersebut. Diperkirakan kerugian mencapai Rp10 juta untuk rumah Arman, sedangkan rumah Fatih mengalami kerusakan dengan estimasi kerugian sekitar Rp5 juta.
Kapolsubsektor Mapilli, IPTU Darwis, bersama personel Polsek Wonomulyo dan Ka SPKT Polsek Wonomulyo, AIPTU Nuralim, segera turun ke lokasi untuk memberikan bantuan dan memastikan situasi tetap aman. Selain itu, aparat dan masyarakat setempat bergotong-royong membersihkan sisa pohon kelapa yang tumbang.
Polisi juga melakukan pendataan dan evakuasi untuk membantu keluarga korban serta masyarakat terdampak. Berkat kerja sama, situasi di lokasi kejadian dapat terkendali kembali pada pukul 16.30 WITA.
Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar selalu waspada terhadap potensi bahaya dari cuaca ekstrem yang kerap melanda kawasan tersebut. Cuaca seperti ini tidak hanya dapat menimbulkan kerugian material, tetapi juga membahayakan keselamatan jiwa. (Azhari Lholo)
