Kepala BPOM RI Beri Materi Kuliah Pakar di Univeral Makassar

0 comments

Kepala BPOM RI Saat Berada di Univeral Makassar.

Beritabersatu.com, Makassar –  Universitas Almarisah Madani (Univeral) menerima kunjungan istimewa dari Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia (BPOM RI), Prof. Dr. Taruna Ikrar, M.Biomed., Ph.D.

Kunjungan ini menjadi momen berharga bagi civitas akademika Univeral karena Prof. Taruna tidak hanya hadir sebagai tamu kehormatan, tetapi juga memberikan kuliah pakar bertajuk “Riset Inovasi Menuju Universitas Unggul Bereputasi Global” di Aula Utama pada Jum’at, (14/03/25) pukul 13.00 Wita.

Kegiatan ini dihadiri oleh Yayasan Almarisah Madani, jajaran struktural UNIVERAL, Kepala BPOM makassar dan jajaranya, Ketua PD IAI makassar para dosen, serta ratusan mahasiswa yang antusias mengikuti jalannya kuliah pakar. Momentum ini menjadi bukti nyata komitmen Univeral untuk terus meningkatkan kualitas akademik dan memperluas jejaring dengan berbagai institusi strategis.

Kepala  Dinas Kesehatan Prov Sulsel (DINKES)Dr. dr. H. M. Ishaq Iskandar,M. Kes, MM, MH. menyampaikan apresiasi atas kolaborasi antara Univeral dan BPOM RI. Mereka menegaskan pentingnya sinergi antara lembaga pendidikan dan institusi pemerintah untuk memperkuat riset, inovasi, serta pengawasan di bidang kesehatan.

Sementara Ketua yayasan Drs. H. Sahibuddin A. Gani, apt. yang mengulas perjalanan kampus dari Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (STIFA) hingga bertransformasi menjadi Universitas Almarisah Madani (UNIVERAL). Beliau menekankan bahwa tema kuliah pakar ini selaras dengan visi kampus untuk menjadi universitas unggul yang mengutamakan kualitas akademik. Prestasi Univeral pun terbukti dengan keberhasilan apoteker lulusan kampus ini yang lulus 100% dalam Ujian Kompetensi Apoteker Indonesia (UKAI) selama tiga tahun berturut-turut.

Memasuki sesi inti, Prof. Dr. Taruna Ikrar memaparkan pentingnya riset dan inovasi sebagai fondasi utama bagi universitas untuk meraih reputasi global. Beliau menggarisbawahi bahwa dunia pendidikan tinggi harus mampu beradaptasi dengan perubahan zaman dan terus melahirkan karya inovatif.

“Kunci menuju universitas unggul tidak hanya terletak pada pengembangan ilmu pengetahuan, tetapi juga pada kemampuan kita berinovasi dan bersaing di tingkat global. Mahasiswa harus menjadi pelopor perubahan dan inovasi,” tegas Prof. Taruna di hadapan peserta kuliah pakar.

Ia juga memberikan wawasan tentang bagaimana kolaborasi antara akademisi, mahasiswa, dan industri akan mendorong lahirnya inovasi yang berdampak luas. Tak hanya itu, Prof. Taruna mengajak seluruh mahasiswa Univeral untuk aktif dalam penelitian dan terus mengasah keterampilan agar mampu bersaing di kancah internasional.

Kuliah pakar semakin hidup dengan diskusi interaktif yang dipandu oleh Dr. Budiman Yasir, S.Si., M.Si Dg. Naba selaku moderator. Dengan gaya komunikasinya yang cerdas dan lugas, Budiman berhasil menghidupkan suasana dan mendorong mahasiswa untuk aktif bertanya.

Berbagai pertanyaan muncul, mulai dari strategi riset yang efektif, tantangan inovasi di bidang farmasi, hingga peran BPOM RI dalam mendukung pengembangan teknologi kesehatan di Indonesia. Respon positif dari mahasiswa menunjukkan betapa besarnya antusiasme mereka untuk menjadi bagian dari perubahan.

Sebagai penutup, Budiman Yasir menyampaikan kesimpulan dari kuliah pakar tersebut.

“Kita telah belajar banyak hari ini bahwa untuk menjadi universitas yang bereputasi global, diperlukan komitmen kuat untuk riset dan inovasi. Univeral telah memulai langkah besarnya, dan semoga kolaborasi bersama BPOM RI ini semakin memperkuat posisi kita sebagai kampus unggul.” terangnya.

Acara diakhiri dengan penyerahan cendera mata kepada Prof. Taruna Ikrar sebagai bentuk apresiasi atas kesediaannya berbagi ilmu dan wawasan. Sesi foto bersama menjadi penutup hangat yang mencerminkan semangat kolaborasi antara BPOM RI dan Univeral untuk terus maju, berinovasi, dan mencetak generasi unggul.

Laporan : Ryan

You may also like