BERITABERSATU.COM, JAKARTA – Sebanyak 57 pemerintah daerah mendapatkan Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah karena dianggap berkinerja baik. Salah satunya adalah Pemerintah Kabupaten Bulukumba. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bersama Tempo Media Group di Hotel JW Marriot pada Kamis malam, 12 Desember 2024.
Pada malam apresiasi ini, Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf, menerima penghargaan Kinerja Pemerintahan Daerah untuk kategori Pelayanan Publik. Mendagri, Tito Karnavian, menjelaskan bahwa kegiatan ini bermula dari gagasan yang muncul ketika Kemendagri bersama Tempo menggelar acara Apresiasi Kinerja Penjabat Kepala Daerah pada September 2024. Saat itu, penghargaan hanya diberikan kepada penjabat kepala daerah.
Tito kemudian menggagas penilaian yang juga melibatkan kepala daerah definitif yang merupakan hasil pemilihan kepala daerah atau pilkada. “Kalau mau menilai, mana kinerja yang lebih baik, apakah penjabat kepala daerah atau kepala daerah definitif, inilah waktunya,” kata Tito Karnavian.
Proses seleksi berlangsung objektif dan transparan, dengan kegiatan ini diadakan setelah pilkada pada 27 November lalu untuk menghindari kampanye dan politisasi. Tito meyakini bahwa penilaian ini menghasilkan nama-nama daerah yang memang layak mendapatkan apresiasi atas kinerja terbaiknya.
Direktur Utama Tempo Media Group, Arif Zulkifli, menyatakan bahwa tidak akan mengucapkan mana yang lebih baik, apakah kinerja kepala daerah definitif atau penjabat kepala daerah. “Di satu pihak, pilkada menghasilkan pemimpin yang baik dan mendapat dukungan masyarakat. Dan di lain pihak, ada pemimpin yang tidak punya beban elektoral dan mereka sama-sama bertujuan membangun daerah yang dipimpin,” kata Arif.
Direktur Tempo Data Science, Philipus Parera, menjelaskan bahwa tim seleksi membagi tingkatan provinsi, kabupaten, dan kota melalui kekuatan fiskal daerah, yakni tinggi, sedang, dan rendah. Kemudian mengkategorikannya lagi dari sisi geografis, yaitu Indonesia bagian barat, tengah, dan timur, serta mengidentifikasi kondisi daerah tersebut apakah masuk daerah 3T, yakni terluar, tertinggal, dan terpencil.
Tim seleksi menggunakan data sekunder, survei, dan wawancara langsung antara dewan juri dengan kepala daerah maupun perwakilannya yang menjadi finalis. Pada 2-4 Desember 2024, tercatat 27 pemerintahan kota, 28 pemerintahan kabupaten, dan 18 pemerintahan provinsi yang menjalani seleksi tahap akhir, yakni presentasi dan dialog dengan dewan juri. Hasil seleksi memutuskan 57 pemerintahan daerah tingkat provinsi, kabupaten, dan kota yang layak mendapatkan Apresiasi Kinerja Pemerintahan Daerah 2024.
Adapun dewan juri yang menilai adalah Direktur Utama Tempo Media Group, Arif Zulkifli; Sekretaris Inspektorat Jenderal (Itjen) Kemendagri, Ahmad Husin Tambunan; Inspektur I Itjen Kemendagri, Rustam Mansur; Plh. Inspektur II Itjen Kemendagri, Ihsan Dirgahayu; Inspektur III Itjen Kemendagri, Elfin Elyas Nainggolan; Plh. Direktur Evaluasi Kinerja dan Peningkatan Kapasitas Daerah, Ditjen Otonomi Daerah Kemendagri, Imelda; Wakil Ketua Ombudsman RI, Bobby Hamzar Rafinus; Peneliti Utama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Prof. Dr. R. Siti Zuhro, MA.; Direktur Pusat Data dan Analisis Tempo, Philipus Parera; Peneliti PDAT, Priatna.
Usai menerima penghargaan tersebut, Andi Utta, sapaan akrab Bupati Bulukumba, menyampaikan komitmennya untuk lebih meningkatkan kinerja pemerintah daerah ke depan. Menurutnya, pelayanan publik menjadi wajib dijalankan oleh pemerintah daerah secara profesional, lebih cepat, dan akuntabel. “Alhamdulillah, Bulukumba salah satu daerah yang mendapatkan apresiasi kinerja pemerintahan. Saya kira ini menjadi motivasi bagi kita semua untuk bekerja lebih baik lagi,” ungkapnya.
Seiring dengan perbaikan dan penataan layanan publik, tambahnya, aspek penting lainnya yang menjadi perhatian utama adalah upaya peningkatan ekonomi masyarakat dan daerah melalui pengembangan potensi sumber daya alam, baik sektor pertanian, perikanan kelautan, pariwisata, dan industri. (**)