Tekan Angka Diabetes, Pemkab Blitar Luncurkan Inovasi Hari Gula

by Ardin
0 comments

Beritabersatu.com, Blitar – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Blitar terus berusaha menggencarkan inovasi guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat.

Salah satunya adalah inovasi “Hari Gula” dari UPT Puskesmas Srengat yang terletak di Kelurahan Kauman Kecamatan Srengat. Ini adalah inovasi sebagai bentuk upaya terpadu menangani diabetes secara rutin.

Inovasi ini hadir sebagai solusi untuk memberikan layanan pemeriksaan gula darah secara rutin dan memastikan penderita diabetes menerima pengobatan yang berkelanjutan.

“Tentu kita terus menggencarkan berbagai inovasi di Kabupaten Blitar. Bidang kesehatan juga merupakan salah satu unsur kesejahteraan masyarakat dan pembangunan daerah,” kata Kepala Bappedalitbang Kabupaten Blitar, Rully Wahyu Prasetyowanto.

Program Hari Gula lahir dari keprihatinan atas minimnya aktivitas pemeriksaan rutin bagi penderita diabetes, yang mencapai 68 orang di Kelurahan Kauman.

Banyak dari mereka tidak terlibat dalam kegiatan Posbindu PTM atau Posyandu Lansia, yang mengakibatkan kasus diabetes menjadi lebih serius dan berisiko komplikasi. Bahkan, tercatat ada seorang penderita yang meninggal di usia 40 tahun serta satu lanjut usia yang harus menjalani amputasi.

Latar belakang program ini semakin kuat ketika masyarakat bersama Lurah Kauman, PKK, dan kader kesehatan menyepakati perlunya kegiatan rutin untuk memantau kesehatan penderita diabetes.

Dengan dukungan dari organisasi masyarakat, khususnya LAZISNU, Hari Gula berhasil memperoleh bantuan dana untuk stik gula darah, tenaga administrasi dari IPNU dan PPNU, serta dukungan pemberian gizi untuk pasien Posbindu.

Program ini bertujuan untuk memberikan layanan kesehatan yang rutin dan terfokus bagi penderita diabetes di Kelurahan Kauman, serta meningkatkan kualitas hidup mereka. Dengan penyelenggaraan bulanan, Hari Gula diharapkan dapat menciptakan kesadaran akan pentingnya pengelolaan diabetes yang berkelanjutan untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.

Dengan adanya Hari Gula, Kelurahan Kauman dan Kecamatan Srengat diharapkan dapat terus menciptakan masyarakat yang lebih sehat, serta menjadikan inovasi ini sebagai inspirasi bagi wilayah lain untuk mengedepankan pelayanan kesehatan preventif di lingkungannya masing-masing. (Zan)

You may also like