Sapa Warga Sekitar Pasar Templek Kota Blitar, Bambang Rianto Diamanahi Jaga Bumi Proklamator

by Ardin
0 comments

Beritabersatu.com, Blitar – Blusukan “Sapa Warga” menjadi strategi utama kampanye Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Blitar Bambang Rianto dan Bayu Setyo Kuncoro (Bambang-Bayu).

Kali ini, Bambang Rianto terjun langsung ke gang-gang kecil di sekitaran Pasar Templek, Kelurahan Kepanjenkidul, Kota Blitar, untuk menyerap aspirasi warga, pada Selasa (22/10/2024).

Dalam lawatannya itu, Bambang disambut hangat oleh masyarakat. Warga pun tak segan-segan mencurahkan kegelisahan mereka soal keberlanjutan program-program Pemkot Blitar selama ini.

“Warga ingin program-program Pemkot Blitar yang baik, untuk dilanjutkan. Seperti seragam dan peralatan sekolah gratis, RT Keren, dan lainnya. Sejak awal kami sudah berkomitmen, akan melanjutkan apa yang sudah dibangun pemerintahan sebelumnya. Bahkan akan kami tingkatkan,” tegas Bambang.

Bambang juga menjelaskan bahwa, program-program yang ia tawarkan realistis dengan kekuatan APBD Kota Blitar. Peningkatan mutlak menjadi prioritas utama, namun masih dalam tataran rasional dan tidak muluk-muluk.

Justru ini lah yang lebih disukai warga. Seorang pemimpin yang enggan mengumbar janji. Terlebih, koalisi Bambang-Bayu memiliki 16 kursi legislatif. Nantinya hal ini akan semakin memuluskan terealisasinya program-program yang baik untuk masyarakat.

“Program yang dikeluarkan pemerintah, pasti melalui persetujuan DPRD. Kita punya 16 anggota DPRD, tentunya program-program untuk masyarakat, nantinya akan cepat terlaksana,” ungkapnya.

Bambang memastikan bahwa program unggulan seperti RT Keren akan tetap berlanjut. Selain itu, ia juga menyoroti program-program lain yang penting, seperti Rastrada, program satu rumah satu sarjana, tablet sak kuotane, sekolah gratis, seragam gratis, satu kelurahan satu ambulans, bedah rumah, serta insentif bagi ketua RT/RW, guru ngaji, guru sekolah minggu, juru kunci, insentif kader posyandu, dan LPMK.

Selain itu pasangan Bambang – Bayu mempunyai program yang dinamakan “Lapor Pak Be”. Program ini untuk menampung semua keluhan masyarakat Kota Blitar. Melalui program “Lapor Pak Be” tersebut, semua yang menjadi keluhan masyarakat, akan ditindak lanjuti.

Pada kesempatan ini, tokoh masyarakat setempat yang juga merupakan seorang budayawan bernama Putut berharap masyarakat Kota Blitar tetap berpegang teguh pada pemikiran-pemikiran Bung Karno.

Kota Blitar sebagai Bumi Proklamator bukanlah sebuah slogan semata, tapi juga harus diimplementasikan pada kehidupan sehari-hari.

Terkait hal ini, sikap Bambang tegas, pengamalan nilai-nilai Pancasila bagi masyarakat Kota Blitar, harus tetap dijaga. Berbagai program peningkatan minat baca atas gagasan besar Bung Karno pun menjadi perhatian serius.

“Kita sebagai anak-anak ideologis Bung Karno, juga harus paham ide-ide dan gagasan beliau bagi bangsa ini,” pungkasnya. (Zan)

You may also like