Kompakdesi Jombang Beberkan 9 Alasan Dasar Memilih Paslon Mundjidah-Sumrambah

0 comments

BERITABERSATU.COM, JOMBANG – Pilkada Jombang digelar serentak 27 November 2024. Dua pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati akan bertarung. Yakni Paslon Mundjidah Wahab -Sumrambah nomor urut 1 dan Warsubi-Salmanudin nomor urut 2.

Ketua komunitas purna bhakti kepala desa, lurah seluruh Indonesia (Kompakdesi) Jombang Arif Afandi mengajak masyarakat lebih teliti mendukung Paslon bupati dan wakil bupati Jombang.

Ia mengungkapkan memilih calon pemimpin terbaik berdasarkan dari kemampuan, program kerja, dan komitmennya terhadap kepentingan rakyat adalah langkah yang bijak.

Nah, sosok pemimpin itu ada pada pasangan calon (Paslon) bupati dan wakil bupati Jombang petahana Mundjidah-Sumrambah. Paslon ini masih pantas melanjutkan kepemimpinan periode kedua.

Bahkan, menurut mantan Kades Watugaluh, Kecamatan Diwek itu, ada 80 persen dari ratusan jumlah anggota Kompakdesi Jombang yang turut mendukung dan memenangkan pasangan dengan tagline Jombang Melaju, tersebut .

Setidaknya ada 9 alasan dasar untuk mendukung dan memenangkan paslon Mundjidah-Sumrambah yang pada Pilkada tahun ini diusung Demokrat, PDI Perjuangan, PPP dan parpol nonparlemen.

“Ada 9 poin yang kita simpulkan dan itu ada pada diri paslon Mundjidah-Sumrambah, baik itu pada kualitas individu dan kepemimpinan yang sudah mereka jalankan periode 2018-2023,” katanya, Jumat (18/10/2024).

Pertama, Munjidah telah memiliki pengalaman memimpin Jombang sebagai Bupati. Pengalaman itu membuktikan kapasitasnya dalam menjalankan pemerintahan dan membuat kebijakan yang tepat untuk kemajuan daerah.

Kemudian kedua, di bawah kepemimpinan putri pendiri NU KH Abdul Wahab Chasbullah itu, program peningkatan mutu pendidikan di Jombang terus berjalan, termasuk peningkatan infrastruktur sekolah dan akses pendidikan bagi masyarakat desa dan pelosok.

“Ketiga Munjidah dan Sumrambah menunjukkan komitmen dalam pembangunan yang berkelanjutan dengan fokus pada infrastruktur, lingkungan, dan ekonomi lokal yang mendukung kesejahteraan masyarakat tanpa merusak alam,” katanya.

Berikutnya keempat, Mundjidah-Sumrambah dikenal mengedepankan nilai-nilai kearifan lokal dalam setiap kebijakan. Dengan pemahaman mendalam terhadap budaya dan tradisi Jombang, kepemimpinan mereka dapat lebih mudah diterima oleh masyarakat luas.

Lalu kelima, sebagai perempuan, Munjidah sangat peduli terhadap isu-isu perempuan dan anak, dengan banyak program yang mendukung pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, dan kesehatan keluarga.

“Sebagai pemimpin, Munjidah dan Sumrambah memiliki jaringan yang baik dengan pemerintah pusat dan provinsi, sehingga memudahkan alokasi anggaran dan program pembangunan untuk Jombang,” kata Arif menyebut yang keenam.

Arif mengungkapkan, yang ketujuh yakni mereka telah berkomitmen meningkatkan layanan publik, seperti layanan kesehatan, administrasi kependudukan, dan infrastruktur dasar, sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat lebih cepat, mudah, dan efisien.

Kedelapan, keduanya memiliki rekam jejak yang bersih dan jauh dari kasus korupsi atau masalah hukum, hal ini penting untuk menjaga integritas dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

“Terakhir ke sembilan mereka memiliki visi untuk memastikan pembangunan tidak hanya terfokus di perkotaan, tetapi juga merata hingga ke desa-desa, sehingga kesejahteraan masyarakat di seluruh Jombang dapat meningkat,” katanya

Ditegaskan Arif, adanya kombinasi pengalaman, komitmen terhadap kesejahteraan masyarakat, dan visi pembangunan yang inklusif, Mundjidah dan Sumrambah menjadi pilihan yang sangat tepat dan kuat untuk melanjutkan pembangunan Jombang di masa depan (ZA).

You may also like