Jalan di Balesari Ngajum Mendapat Tambal Sulam Dari DPUBM Malang

0 comments

MALANG, BB – Perbaikan jalan di Kabupaten Malang terus di genjot oleh dinas Pekerjaan Umum Bina Marga (DPUBM), kali ini perbaikan berupa tambal sulam dilakukan di wilayah Kecamatan Ngajum tepatnya di Desa Balesari.

Sebelumnya kondisi jalan rusak berlobang , melalui bagian pemeliharaan jalan dan rutin dilakukan panambalan atau Salob, kondisi jalan yang mendapat perbaikan itu dapat dibilang ekstrim, karena tanjakan dan turunan yang lumayan menantang.

Panjang jalan yang diperbaiki atau mendapat tambalsulam ini sekitar 1.480 meter, menghubungkan dua dusun dalam satu desa,yakni dusun Jambuwer – dusun Nanasan.

Kepala Dinas PU Bina Marga Kabupayrn Malang Khairul Isnaidi Kusuma mengatakan, pemantauan oleh bagian pemeliharaan jalan selalu di laksanakan bahkan melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT).

“Pengerjaan yang ada dilapangan , ketika lita mampu ya pasti ada rekan rekan UPT yang melaksanakan, seperti Sapu lobang, namun jika itu berskala besar dan harus perlu dengan lemitraan dengan sistem lelang, tentunya rekanan mitra kita la yang mengerjakan,” kata Khairul, Selasa (30/7/2024)

Dirinya juga mengakui bahwa areal jalan di Balesari termasuk jalan yang persis di lereng kaki gunung Kawi, yang dapat dibilang nail turunnya lumayan tinggi.

“Jalan di desa Balesari Ngajum itu kontur tanahnya naik turun dan lumayan curam, namun itu tidak menyurutkan niat program kami untuk memperbaikinya serta memuluskan jalan tersebut,” tegas Khairul.

Ditambahkannya lagi “Apalagi ruas jalan itu menjadi kewenangan pemerintah kabupaten Malang, daerah itu adalah sentral pertanian, perkebunan dan ternak jadi agar roda perekonomian lancar pastinya di dukung dengan kondisi jalan yang menawan,” ujarnya.

Khairul menjelaskan bahwah untuk areal lereng Kawi dirinya memaksimalkan pelayanan terhadap publik,mengingat jalur itu juga penghubung atau jalan yang di penuhi wisata.

“Saat ini pemerintah tengah gencar meningkatkan program wisata, itu ada smbingnya jalan yang di perbaiki ini, jika kita dari arah wagir jalan sudah bagus, dan setiap pinggir terdapat wahana wisata desa, bahkan dari wagir atau kota malang bisa lewat wagir jikaninhin ke lembah indah, untuk itu baik jalan dan penerangan jalan umum sudah terpasang,” ucapnya lagi.

Menurutnya, pemeliharaan dan perwatan jalan memang membutuhkan waktu. Tahun ini, perbaikan jalan rusak juga masih mendapat perhatian pemerintah. Khairul memastikan sudah menetapkan skala prioritas. Agar ruas-ruas jalan yang tergolong rusak baik berat atau ringan bisa segera tertangani. (Yanti)

You may also like