Banjarnegara, BB – Fahmi Umar Irawan bakal calon (Balon) Bupati Banjarnegara, sempat merasa kaget usai menyaksikan video singkat berdurasi 9 detik yang tersebar diplatform whatsapp pada beberapa waktu yang lalu.
Diketahui, Video itu menunjukkan 8 Partai Politik (Parpol) terdiri dari Ketua dan Sekretaris Partai, telah melakukan yel-yel kepada kandidat dr Amalia Desiana dan Wakhid Jumali, yang disebut sebagai Calon Bupati dan Wakil Bupati Banjarnegara.
Namun demikian, diberitakan sebelumnya salah seorang politikus dalam video tersebut saat dikonfirmasi awak media mengatakan, “Hanya untuk melakukan pendekatan kepada Partai-partai ataupun calon. Menurutnya, selagi surat keputusan (SK) dari pusat belum turun maka belum bisa dikatakan final.
Dalam kontek dinamika Politik seperti di atas, jika nantinya 8 partai dari PKB, Demokrat, PPP, PAN, Golkar, NasDem, PKS dan Gerindra mengerucut kepada kandidat pasangan dr Amalia Desiana dan Wakhid Jumali, kotak kosong Pilkada Banjarnegara 2024 ini dapat terjadi.
Kendati demikian, jika terjadi kotak kosong dalam kontestasi nanti, hal ini dapat menjadi dilema masyarakat di Daerah tersebut, kotak kosong ini dapat disimpulkan, bahwa Banjarnegara tidak memiliki figur atau tokoh lain, selain kandidat pasangan tersebut.
Sementara, menurut Fahmi Bacalon Bupati Banjarnegara kepada Wartawan mengatakan, dirinya mengikuti kontestasi Pilkada nanti, bertujuan agar kotak kosong di Banjarnegara ini tidak terjadi. Hal itu disampaikan langsung di Perusahaan miliknya, di Karoseri MGM Banjarnegara. Senin (15/7/2024).
“Waktu lihat temen-temen Partai sudah Yel-yelan, saya pikir semua Partai sudah ke Amalia. Sedangkan saya ikut kontestan Pilkada itu bertujuan agar kotak kosong tidak terjadi di Banjarnegara, karena kalau sampai terjadi kotak kosong, sama saja figur putra putri terbaik di Banjarnegara ditiadakan.”ujar Fahmi.
Kata Fahmi, “di atas langit masih ada langit” dirinya tidak sependapat jika kotak kosong di Pilkada nanti terjadi, bahkan ia pun menegaskan, jangan sampai demokrasi di Banjarnegara disepelehkan.
“Kepada para pendukungnya, harapan saya untuk tetap semangat dan ikhtiar, jangan sampai Pilkada Banjarnegara terjadi kotak kosong, karena di semua kota ada Demokrasi dan ada perlawanan.” Harapan Fahmi.
Masih kata Fahmi, nantinya ia akan didukung oleh enam Partai diantaranya Golkar, PPP, Gerindra, PAN, PDI Perjuangan dan Hanura. “Rencananya sudah ada 6 partai akan gabung dengan saya, insallah sebentar lagi saya akan mendapatkan surat tugas, tapi yang pastinya saya tidak akan takabur dulu.
Fahmi juga mengatakan, bahwa dirinya tidak menargetkan posisinya menjadi calon Bupati Banjarnegara. “Secara pribadi, kalau saya menjadi Calon Wakil Bupati Banjarnegara pun tidak apa-apa, yang penting porsinya sama 30 : 70 persen.
Saat ditanya untuk memilih pasangan dari kandidat yang belum berpasangan di Pilkada nanti, Fahmi menyatakan, “Kemungkinan besar Bugar, ia juga menegaskan bahwa isu kemunduranya di Pilkada Banjarnegara ‘tidak benar’ alias Hoax.
(Arief Ferdianto)
